Virus Corona di Sumsel
Sumsel Peringkat Ketujuh Terbanyak Kasus Covid-19 di Indonesia, Hari Ini Bertambah 41 Kasus
Data kasus positif Covid-19 atau Virus Corona di Sumsel lagi-lagi mengalami peningkatan. Usai kasus positif baru bertambah 41 pada 20 Juni 2020.
Penulis: Jati Purwanti | Editor: Refly Permana
Bertambah 41 Kasus Positif Covid-19 di Sumsel Menjadi 1.721
Laporan wartawan Sripoku.com, Jati Purwanti
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Data kasus positif Covid-19 atau Virus Corona di Sumsel lagi-lagi mengalami peningkatan.
Usai kasus positif baru bertambah 41 pada 20 Juni 2020.
Kini total kasus positif Covid-19 menjadi 1.721.
• Kumpulan Lagu Rhoma Irama, Raja Dangdut Indonesia, Lengkap Lirik & Video Klip, Bisa Download di Sini
Sementara itu, untuk kasus konfirmasi sembuh dari Covid-19 mendapatkan sembilan tambahan.
Dengan adanya tambahan tersebut kasus sembuh menjadi 748.
Untuk kasus meninggal dunia dengan Covid-19 juga terdapat penambahan satu kasus.
Saat ini jumlah kasus meninggal sebanyak 67 kasus.
Saat ini provinsi Sumsel menduduki urutan ketujuh kasus Covid-19 di Indonesia.
• Amalan Doa dan Dzikir Saat Terjadinya Gerhana Matahari Cincin, Perbanyak Bertakbir hingga Bersedekah
Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 atau Virus Corona di Sumatera Selatan menyebutkan pengambilan dan pemeriksaan sampel di Sumsel belum ideal.
Menurut juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Sumsel, Yusri, kondisi pemeriksaan yang belum ideal tersebut dikarenakan dengan penduduk Sumsel 8 juta jiwa baru sekitar 30 ribuan sampel yang diperiksa.
"Saat ini posisi kita masih 10.000 sampel (yang diperiksa), artinya masih jauh," ujar Yusri , Jumat (19/6/2020).
• Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kerja Ekstra
Yusri menambahkan, pemeriksaan atau tes usap di ruang publik akan dilakukan apabila ditemukan kasus penularan di ruang publik.
Saat ini, lanjut dia, untuk pemeriksaan di ruang publik adalah dengan mempertimbangkan risiko dan kemampuan pemeriksaan laboratorium.
"Tetapi apabila di ruang publik itu ditemukan kasus kita tetap akan lakukan tracing dan pengambilan sampel spesimen (testing)," tambahnya.
Dia mengatakan, dengan melihat kemampuan atau kapasitas laboratorium Sumsel yang memang sudah mampu melakukan pemeriksaan paling tidak atau minimal 1.000 sehari, maka tes usap masif akan segera dilakukan.
"Kita akan lakukan tes masif terutama di ruang publik," katanya.
• Alternatif Sepeda Brompton dengan Harga Miring, Bentuknya tak Beda Jauh, Ada yang Rp 7 Jutaan
Yusri menjelaskan, pihaknya tidak bisa memprediksi secara tepat penyebab peningkatan kasus positif baru di Sumsel.
Pada Jumat 19 Juni 2020 saja terdapat 84 kasus positif tambahan.
Adapun tambahan kasus tersebut tersebar di Palembang dengan 78 kasus, Musi Rawas 1 kasus, Banyuasin 1 kasus, Empat Lawang 1 kasus , Muaraenim 1 kasus, dan PALI 2 kasus.
Hingga kini total kasus positif Covid-19 di Sumsel sebanyak 1.680 kasus.
"Kalau kita melihat dari disiplin masyarakat terus meningkat tentunya kasus akan menurun tetapi bila kedisiplinan longgar dan menganggap new normal atau asumsi yang salah, new normal adalah kehidupan seperti biasa tentunya kasus akan meningkat." jelas Yusri.