Enam Penyakit yang Berisiko Tinggi Sebabkan Kematian Ketika Diserang Covid-19, Diabetes Mendominasi

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Terdapat enam jenis penyakit bawaan yang harus lebih waspada terhadap penularan Covid-19 atau Virus Corona.

Hal ini karena sebanyak 22 orang meninggal dunia dengan Covid-19 di Palembang mempunyai riwayat penyakit penyerta.

Yudhi Setiawan selaku Jubir Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan Kota Palembang mengatakan bahwa enam penyakit penyerta tersebut adalah diabetes milletus (DM), hipertensi, jantung, gagal ginjal kronis (GGK), stroke, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

• Download MP3 Lagu Rossa - Hati Yang Kau Sakiti Versi Korea, Lengkap dengan Lirik Lagu

Data kasus meninggal dunia dengan Covid-19 di Palembang juga terjadi sebanyak 47 orang meninggal dunia, dengan dikategorikan 22 orang laki-laki dan 25 orang lainnya perempuan.

Sedangkan dari enam penyakit tersebut, DM merupakan penyakit penyerta yang paling banyak diderita, yaitu sebanyak delapan orang, lima orang menderita PPOK, empat orang menderita hipertensi, tiga orang menderita GGK, masing-masing satu orang menderita jantung dan stroke.

"Enam penyakit tersebut harus ekstra waspada karena rentan tertular Covid-19," ujarnya.

Selain itu, ada 25 orang meninggal dunia yang 5 orang diantaranya menderita penyakit lain, dan 20 orang tidak diketahui pasti apakah ada penyakit penyertanya atau tidak.

Yudhi juga menambahkan bahwa dirinya tidak dapat menyimpulkan apakah 20 orang tersebut memiliki penyakit penyerta juga atau tidak.

• Asap Putih di Talang Aman Palembang Sudah tidak Ada Lagi, Belum Diketahui Penyebabnya

Karena dari data grafik Dinkes Palembang tersebut kemungkinan ada penyakit lain yang menjadi penyakit penyerta kasus meninggal dunia di Palembang.

"Namun untuk mengetahui itu, harus mendapatkan pemeriksaan otopsi dan analisis lebih lanjut oleh pihak rumah sakit," tambahnya.

Melihat kasus orang yang meninggal dunia dari kelompok umur, rentan umur yang meninggal dunia dari 20 hingga diatas 70 Tahun.

Sedangkan kasus meninggal dunia di Palembang paling banyak antara usia 60-69 Tahun, yang jumlahnya sebanyak 12 orang.

"Ada 10 orang meninggal antara usia 20-44 tahun, 7 orang berusia antara 45-54 tahun, 10 orang berusia antara 55-59 tahun dan 8 orang berusia lebih 70 tahun," ujarnya.

• Sempat Ditutupi, Terungkap Ada Perjanjian di Awal Pernikahan Syahrini, Reino Barack Ngaku Ketakutan!

Selain itu juga, dari kasus konfirmasi positif di Kota Palembang sebanyak 1087 orang, sebanyak 474 orang laki-laki dan sebanyak 460 orang perempuan, secara kumulatif data Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang kemarin, Jumat (19/06/2020).

Sedangkan dari data kasus positif menurut kelompok umur, terjadi pada usia 0 hingga diatas 70 tahun, dengan kasus terbanyak terjadi pada usia 20 hingga 44 tahun.