Beragam Pusat Keramaian Sudah Beroperasi Lagi, Balita dan Orang Tua Sebaiknya Jangan Diajak

Achmad Yurianto mengimbau masyarakat tidak mengajak para balita ke keramaian, seperti pusat perbelanjaan, untuk mencegah penularan Virus Corona.

Editor: Refly Permana
sripoku.com/nisa
Pemandangan halaman parkir di salah satu pusat keramaian di Palembang, Sabtu (23/5/2020). 

SRIPOKU.COM - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengimbau masyarakat tidak mengajak para balita ke keramaian, seperti pusat perbelanjaan, untuk mencegah penularan Virus Corona.

"Tak perlu kita ajak anak-anak kita yang balita untuk mendatangi ke pusat-pusat perbelanjaan," kata Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (20/6/2020).

Yurianto juga mengimbau lansia untuk tidak pergi ke tempat-tempat keramaian. Sebab, Virus Corona akan lebih berdampak fatal pada orang yang telah lanjut usia atau pun memiliki penyakit bawaan.

WHO Ungkap Fakta Baru Era New Normal Justru Bahaya Covid Mengintai Dunia, Begini Khusus di Indonesia

"Tak perlu ajak orang tua ke tempat keramaian," kata dia.

Yurianto menekankan, penerapan new normal yang ditandai dengan pembukaan aktivitas publik bertujuan mengembalikan produktivitas masyarakat.

Pemerintah tak ingin pembukaan aktivitas tersebut justru membuat masyarakat menjadi euforia tanpa memperhatikan protokol kesehatan.

Oleh karena itu, pemerintah meminta masyarakat hanya mendatangi tempat keramaian apabila memiliki keperluan yang tak bisa diselesaikan dari rumah.

"Cukup kita dan lakukan seperlunya. Sesuai kebutuhan kita," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Yurianto juga menyampaikan bahwa penularan Virus Corona di masyarakat masih tinggi.

Bacaan dan Niat Sholat Gerhana Matahari Cincin Bsok, Lengkap Dengan Panduan Sholat Sendiri di Rumah

Pemerintah mencatat ada penambahan 1.226 kasus berdasarkan data yang dihimpun dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan total ada 45.029 kasus Covid-19 di Indonesia.

Sementara itu, ada penambahan 534 pasien sembuh sehingga jumlah totalnya mencapai 17.883 orang.

Selain itu, Yuri mengumumkan ada tambahan 56 pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia. Sehingga secara akumulatif ada 2429 pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 sampai saat ini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Imbau Balita Tidak Diajak ke Pusat Perbelanjaan"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved