Virus Corona di Sumsel
Gara-gara Corona, 11 Proyek di Prabumulih Dibatalkan & 70 Paket Pekerjaan Alami Pemotongan Kontrak
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Prabumulih, H Beni Akbari mengungkapkan akibat refocusing atau realokasi APBD 2020
SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Prabumulih, H Beni Akbari mengungkapkan akibat refocusing atau realokasi APBD 2020 untuk penanganan Covid-19 ada sebanyak 11 proyek pembangunan gedung dibatalkan.
"Ada 11 proyek pembangunan gedung dibatalkan dan ada sebagian lagi dilakukan pemotongan pengerjaan mulai 35 persen hingga 65 persen," kata Beni ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (10/6/2020).
Beni mengatakan, proyek akan dibatalkan tersebut merupakan proyek yang belum terlaksana dan proses lelang dan proyek gedung sulit dilakukan pemotongan sehingga harus dibatalkan.
• Baru Bergabung Dokter Reisa Sudah Bikin Bingung Jubir Presiden Jokowi, Pengumuman Jabatan Diralat
• Update Virus Corona di Palembang, Kamis 11 Juni 2020, Kecamatan Sukarami Masih Tertinggi 85 Orang
"Kalau proyek jalan misal 1 kilometer dipotong bisa 600 meter tapi kalau gedung tidak bisa dikurangi karena menyangkut kontruksi tapi yang kita batalkan yang belum sama sekali tender," lanjutnya.
Beni menuturkan, untuk kegiatan lain yang sudah terlaksana dan sudah kontrak ada yang dipotong 35 persen dan 65 persen dengan dasarnya SKB Menteri.
• Luar Biasa! Ternyata Minum Susu Dicampur Bawang Putih saat Pagi Baik untuk Kesehatan, Ini Manfaatnya
• WHO: Bukan Saatnya Bersantai Karena Pandemi Covid-19 Memburuk
"Kontrak yang sudah ada diadendum dari kontrak awal, tetap dikerjakan 100 persen tapi sesuai anggaran yang ada," tuturnya.
Ditanya berapa banyak pemangkasan akibat refocusing dan realokasi, Beni menjelaskan jika pemotongan kontrak mencapai Rp 55 miliar dari total anggaran Rp 117 miliar dengan total sekitar 70 paket pengerjaan di tahun 2020.
"Kecuali proyek bersumber dari DAK (Dana Alokasi Khusus) semuanya kena refocusing. Kita tetap menghimbau meski adanya refocusing agar bekerja dengan baik dan sesuai dengan ketentuan yang ada," pintanya.
• Jauh Beda dari Istana Emas Mewah Mamah Dedeh, Rumah Aa Gym Sangat Sederhana, Lantainya Pakai Bambu
• Luar Biasa! Ternyata Minum Susu Dicampur Bawang Putih saat Pagi Baik untuk Kesehatan, Ini Manfaatnya
Hal yang sama sebelumnya disampaikan Wakil Wali Kota Prabumulih, H Andriansyah Fikri.
Menurut Fikri, tahun ini sejumlah proyek pembangunan fisik yang terpaksa ditunda pengerjaannya karena dialihkan untuk penanganan Covid-19.
"Proyek pembangunan sudah ada pemangkasan dan ada juga yang dibatalkan tapi yang sudah tender tetap jalan," katanya.