Pergi Sama Mantan, Pria di Palembang Ini Dipukul dan Dilemparkan Rokok oleh Pacar Si Perempuan
Pergi bersama mantan pacarnya, pria ini dianiaya oleh pacar perempuan tersebut hingga memutuskan lapor ke polisi.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seorang pria (selanjutnya disebut pelapor) yang tinggal di kawasan Kecamatan Sukarami, Palembang datang ke SPKT Polrestabes Palembang Selasa (9/6/2020) untuk melaporkan pacar teman wanitanya (selanjutnya disebut terlapor) yang sudah melakukan penganiayaan.
Penganiayaan tersebut diterima pelapor ketika berada di rumahnya.
Kepada petugas, pelapor mengatakan kejadian bermula ketika dirinya pergi bersama mantan pacarnya.
• Total Uang Diterima Pemkot Selama PSBB Palembang Rp 300 Ribu, Warga Banyak Pilih Sanksi Kerja Sosial
"Pada saat itu, mantan pacar saya tiba-tiba mengirimi saya chat melalui WhatsApp dan ingin main ke rumah saya. Singkatnya, lalu saya dan dia pergi keluar untuk sekedar jalan-jalan," ujar pelapor.
Lanjut pelapor, kemudian tiba-tiba terlaporyang merupakan pacar mantannya tersebut mendatangi rumah pelapor.
"Saya kaget, tiba-tiba mantan saya dan pacarnya mendatangi rumah saya.
Kemudian terlapor langsung bertanya kepada saya ke mana saja pada saat itu saya mengajak pacarnya pergi, setelah saya jawab.
Terlapor yang saat itu memegang rokok langsung melemparkan rokoknya kepada saya dan langsung memukul mata kanan saya dan menendang kaki kanan saya," ungkapnya.
Pada saat kejadian lokasi sepi.
• Video Update Positif Covid-19 di Palembang, Bertambah 14 Orang, Kasus Sembuh Bertambah 24 Orang
"Pada saat kejadian itu di depan rumah saya, dan kebetulan rumah saya sepi tidak ada orang/
Kemudian ayah saya datang dan langsung memisahkan kami. Tidak berapa lama kemudian warga datang dan menyuru keduanya pergi," katanya.
Terlapor melaporkan kejadian tersebut karena takut pelaku nekat melakukan hal yang tidak diinginkan.
"Saya memutuskan untuk melaporkan pelaku hari ini, saya takut nanti mantan saya tiba-tiba mengirimi saya chat lagi kemudian pacarnya marah dan kejadian tersebut terjadi lagi bahkan lebih parah.
Maka dari itu lebih baik saya melaporkan kejadian tersebut hari ini," bebernya.
• Pembunuhan di Musirawas, 2 Tewas, Dipicu Sengketa Batas Lahan Kebun Sawit, Dua Keluarga Berkelahi
Sementara itu, Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono melalui Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri membenarkan laporan penganiayaan yang dialami pelapor.
Laporan sudah kita terima, selanjutnya laporan akan ditindaklanjuti oleh unit Reskrim Polrestabes Palembang," tutupnya.