KISAH 3 Saudara Kandung Meninggal Dunia Bersama, Curhatan Wanita Ini Bak Firasat Menyayat Hati!

Bahkan sebelum pergi menghadap Sang Ilahi, sebuah petunjuk dan firasat pun sudah ditunjukkan oleh temannya kepada pengguna Twitter ini.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
World Of Buzz
Kisah 3 Saudara Kandung Meninggal Bersama, Curhatan Wanita Ini Viral 

Dalam kepercayaan Melayu, ini adalah 'petunjuk' yang akan diberikan seseorang yang akan disampaikan.

Banyak yang menuangkan komentar untuk menyampaikan belasungkawa mereka.

Pengguna Twitter juga mendorongnya untuk tidak menyalahkan dirinya sendiri karena 'tidak tahu bahwa dia memberikan petunjuk' dan bahwa dia sangat mencintainya maka dia harus kuat.

Meskipun kita belum pernah bertemu, kehilangan seseorang yang kita sayangi dalam sekejap adalah menyakitkan di luar semua imajinasi. Orang bisa meminta kita untuk tetap kuat, tetapi mereka tidak bisa merasakan rasa sakit kita. Apa pun yang terjadi, doakanlah dia selalu. Semoga Anda masih bisa tampil kuat, "tulis seorang pengguna.

"Ini memilukan. Harap hargai semua orang dalam hidup Anda dan cobalah yang terbaik untuk membuat mereka bahagia. Karena kita tidak pernah tahu kapan terakhir kali kita melihatnya. Jadilah yang kuat sayang, ”tulis yang lain.

Memilukan memikirkan apa yang dia dan keluarga para korban alami. Orang tua kehilangan 3 anak laki-laki mereka, dan pemakaman mereka baru saja diadakan.

KISAH Pilu Kehidupan Wanita Penghuni Penjara di Tempat Ini, Sel Tahanan Sempit, Begini Kondisinya!

Kisah 3 Saudara Kandung Meninggal
Kisah 3 Saudara Kandung Meninggal (World Of Buzz)

Diberitakan jika tragedi menghantam keluarga ini pada hari keempat Hari Raya ketika seorang ayah dari delapan kehilangan tiga putranya dalam kecelakaan tenggelam di Sungai Terengganu, Kampung Kuala Telemong.

Ayah mereka, Mohd Ramli yang berusia 64 tahun mengatakan bahwa dia masih tidak dapat mempercayai berita itu karena dia berulang kali mengatakan kepada anak-anaknya untuk tidak berenang di sana karena itu cukup berbahaya walaupun hanya berjarak 200 meter dari rumah mereka.

Dia menceritakan bagaimana dia tidak pernah melihat perubahan perilaku pada anak-anaknya beberapa hari menjelang kematian mereka.

“Anehnya, mereka bertiga ingin berfoto dengan saya di Baju Melayu kami yang serasi. Seolah-olah mereka entah bagaimana tahu. "

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved