Polres PALI Bentuk Kampung Tangkal Virus Corona, Siapa Saja yang Masuk Wajib Periksa di Pos

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan Riangga

SRIPOKU.COM, PALI - Mempersiapkan kebutuhan pokok warga dalam menghadapi wabah Virus Corona atau Covid-19 yang saat ini tengah melanda, Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) membentuk kampung tangkal Corona.

Berlokasi di Talang Kemang, Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI ini secara resmi dikukuhkan oleh Kapolres PALI, AKBP Yudhi Suharyadi, dan Bupati PALI, Heri Amalindo, serta didampingi perwalian Dandim MPP, Selasa (2/6/2020).

"Dalam hadapi wabah Covid-19 ini perlu ketahanan pangan yang memadai. Sebab kita semua ketahui bahwa wabah ini belum pasti kapan akan berakhir." ungkap Kapolres PALI, AKBP, Yudhi Suharyadi.

• Refly Harun Nilai Rencana New Normal Wujud Negara Mulai Bangkrut Karena Covid-19, Uang Sudah Tak Ada

Menurut Yudhi, kampung tangkal Corona ini merupakan inisiasi dari Kapolda Sumsel dan dimotori bhabinkamtibmas.

Nantinya, bakal dibina agar bisa memproduksi bahan pangan sendiri dalam memenuhi kebutuhan warga sekitar.

Dari itu, kawasan Talang Kemang disebar ribuan bibit ikan serta ditanami ratusan bibit tanaman sayur-sayuran guna mempersiapkan kebutuhan pokok.

Untuk mendukung suksesnya kampung pangan ini, Polres PALI menggandeng Pemkab PALI untuk saling bersinergi.

"Alhamdulillah pak Bupati sangat mensupport adanya kampung tangkal Covid-19 ini. Kita juga bantu warga penyediaan bibit ikan, benih sayuran juga kebutuhan lainnya," jelasnya.

Untuk penanggulangan penyebaran vVrus corona, Yudhi mengakui bahwa didukung oleh Pemkab PALI dengan menyiapkan pos dan tenaga medis.

• Tak Pakai Masker Dominasi Pelanggaran, Danramil Sukarami Cek Posko PSBB

"Setiap warga yang masuk kampung tangkal Corona ini bakal lalui pemeriksaan di pos yang telah disiapkan, begitu pun bagi warga sekitar yang mengeluhkan kesehatannya untuk langsung ditangani tim medis." jelasnya.

"Mudah-mudahan dengan adanya kampung tangkal Covid-19 ini, minimal kebutuhan pokok warga sekitar tidak lagi mengandalkan dari luar," katanya.