Virus Corona
Jika Ingin Pandemi Covid-19 Cepat Selesai, Lakukan 6 Kebiasaan Ini: seperti Harus Pakai Masker
Di Indonesia, jumlah pasien Covid-19 akibat infeksi virus corona masih terus bertambah. Hingga akhir Mei 2020, tercatat sudah ada 26.473 lebih
SRIPOKU.COM - Pandemi Covid-19 belum juga dinyataan selesai.
Di Indonesia sendiri, jumlah pasien Covid-19 akibat infeksi virus corona masih terus bertambah. Hingga akhir Mei 2020, tercatat sudah ada 26.473 lebih kasus terkonfrmasi Covid-19. (https://covid19.go.id)
Health Manager International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies (IFRC), Dr. Dewindra Widiamurti, menilai sulit untuk bisa memprediksi secara pasti kapan pandemi Covid-19 akan berakhir.
Menurut dia, selama masih ada mobilitas antarwilayah, maka tidak ada negara yang benar-benar aman dari risiko gelombang Covid-19 berikutnya.
• Kabar Baik Pandemi Covid-19, Kabupaten OKU Selatan Diberi Kewenangan Menerapkan New Normal
• Ramalan Bintang Senin 1 Juni 2020: Bisnis Aries Berjalan Seperti Biasa tapi, akan Beberapa Kemajuan
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

“Untuk memprediksinya, harus betul-betul melihat global trend, bukan hanya tren di Indonesia,” jelas Dewindra saat menjadi pembicara dalam Diskusi Online “Efek Samping Wabah” yang diadakan AJI Jakarta, Jumat (29/5/2020) malam.
Dia mencontohkan kebijakan di negara lain, seperti di Singapura, Korea Selatan, China dan Perancis yang kembali melonggarkan pembatasan sosial setelah mendapati penurunan kasus Covid-19. Tapi keputusan itu ternyata membawa dampak penambahan kasus baru.
“Di Perancis misalnya, dalam minggu pertama siswa kembali ke sekolah, ditemukan 70 kasus baru covid-19. Maka dari itu, kita harus sangat hati-hati,” jelas Dewindra.
Berdasarkan hasil diskusi dengan banyak koleganya yang berada di Indonesia maupun yang ada di luar negeri, Dewindra menyampaikan pendapat, pandemi Covid-19 kemungkinan tak akan berhenti di tahun 2020.
“Kalau melihat perjalanan kasusnya, kemungkinan wabah ini belum akan berhenti pada tahun ini,” kata dia.
Yang harus dilakukan masyarakat
Jika ingin pandemi Covid-19 lekas berakhir, Dewindra mengutarakan, masyarakat jelas sangat punya andil dalam pengendalian wabah.
Menurut dia, masyarakat bisa melakukan upaya pengendalian Covid-19 sesuai dengan tugas masing-masing.
Di mana, sebagai individu, masyarakat harus bisa membiasakan diri dengan situasi “ new normal”.
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Berikut beberapa hal yang disarankan Dewindra untuk bisa dilakukan masyarakat sebagai upaya agar pandemi Covid-19 cepat selesai:
- Harus pakai masker saat keluar rumah. Pakai masker pun jangan asal-asalan, seperti cuma digantung dan diplorotin di dagu
- Kalau bukan karena urusan yang tidak penting sekali, lebih baik jangan keluar rumah
- Selalu ingat jaga jarak 1-2 meter jika sedang bersama orang lain
- Rajin mencuci tangan
- Mengupayakan upaya-upaya untuk pemeliharaan daya tahan tubuh
- Rajin bersihkan permukaan benda yang sering disentuh, seperti gagang pintu dan peralatan lainnya