Bayi Berusia 2 Hari Positif Corona
BREAKING NEWS : Bayi Berusia 2 Hari di Muratara Sumsel Positif Covid-19
Total kasus konfirmasi positif terinfeksi Virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menjadi 19 orang.
SRIPOKU.COM, MURATARA - Total kasus konfirmasi positif terinfeksi Virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan menjadi 19 orang.
Dari data tersebut, ada bayi berusia dua hari positif Covid-19.
Bayi tersebut tertular dari sang ibu yang juga mengalami positif Corona.
Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan swab yang dilakukan Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang.
Jumlah kasus itu ada penambahan 17 orang per Rabu (20/5/2020) kemarin, dari sebelumnya hanya 2 orang.
• Update Kasus Virus Corona di Muratara, Melonjak Signifikan Bertambah 17 Kasus Kontak Dengan OTG
• Darah Suami Diinjak-injak, Istri Mendiang Owen Hart Sebut WWE Hall of Fame adalah Sampah
Ke 17 orang ini merupakan kasus penularan secara transmisi lokal, baik dari klaster kasus sebelumnya maupun klaster baru.
Dari 17 kasus baru itu diketahui satu di antaranya adalah tenaga kesehatan dan satu orang bayi berusia dua hari.
Adanya tenaga kesehatan dan bayi berusia dua hari yang positif corona ini sebelumnya tidak dibuka kepada publik.
Namun belakangan gugus tugas khusus Covid-19 Muratara mengungkapkan hal tersebut.
"Ya benar (ada satu tenaga kesehatan dan satu bayi berusia dua hari yang positif)," kata juru bicara gugus tugas khusus Covid-19 Muratara, Susyanto Tunut dikonfirmasi lagi, Kamis (21/5/2020).
• BREAKING NEWS : Ratusan Tenaga Kesehatan RSUD Ogan Ilir Dipecat di Tengah Penanganan Covid-19
• Sebelum Dipecat Tenaga Medis RSUD Ogan Ilir Sempat Keluhkan Intensif Hingga SK Penanganan Covid-19
Satu tenaga kesehatan yang positif corona itu merupakan yang pertama di Kabupaten Muratara.
Dia adalah tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rupit, berjenis kelamin perempuan usia 39 tahun.
Sedangkan seorang bayi berusia 2 hari yang positif corona berjenis kelamin laki-laki, warga Kecamatan Rupit.
"Kalau tenaga kesehatan belum bisa disimpulkan tertular dari mana. Kalau bayi tertular dari ibunya yang juga positif," ujar Susyanto.
Saat ini tenaga kesehatan, serta bayi dan ibunya yang terpapar Covid-19 melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
"Mereka dalam kodisi sehat, karena mereka dikategorikan OTG (Orang Tanpa Gejala)," jelas Susyanto.