Virus Corona di Sumsel

Lolos Dari Pos Penjagaan, Pasien OTG Positif Covid-19 Asal OKU Kontak Dengan 28 Warga di OKU Selatan

28 orang di dua kecamatan Kabupaten OKU Selatan dinyatakan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjalani isolasi mandiri di rumah.

Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Refly Permana
Sripoku.com/ Antoni
Ilustrasi Virus Corona di Sumsel 

Laporan wartawan Sripoku.com Alan Nopriansyah

SRIPOKU.COM, MUARADUA - Kontak langsung dengan pasien positif terpapar Covid-19) atau Virus Corona berinisial ME (30) dari Kabupaten OKU, sebanyak 28 orang di dua kecamatan Kabupaten OKU Selatan dinyatakan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjalani isolasi mandiri di rumah.

Diketahui, pasien positif terpapar Virus Corona itu, pada 13 Maret melakukan perjalanan ke Kabupaten OKU Selatan pada 4 Mei dan lolos dari pemeriksaan posko gugus tugas simpang wilayah pintu masuk ke Kabupaten OKU Selatan mengingat pasien sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG).

Tim Gugus Tugas Kabupaten OKU Selatan melalui juru bicara Marlis Abadi, SKM, MM mengatakan saat ini 28 ODP yang kontak langsung dengan pasien positif ME, 24 orang dari Kecamatan Muaradua Kisam dan 4 orang dari Kecamatan Muaradua dan telah menjalani rapid-test tahap pertama dengan hasil negatif dan akan jaalani rapid tes tahap kedua dijadwalkan 24 Mei mendatang.

Hari Pertama Kembali ke Kantor, Wabup OKU Johan Anuar Langsung Pimpin Rapat Pandemi Covid-19

"Pada data awal kami dapatkan data sebanyak 82 orang, akan tetapi keesokannya kami memerintahkan door to door ke Kecamatan Muaradua Kisam yang kami dapatkan data 24 orang yang kontak langsung dengan pasien ME,

Dan 4 orang dari Kecamatan Muaradua jadi totalnya ada 28 orang" ujar Marlis pada press release di Guest House, Senin (18/5/2020).

Terpisah, disinggung terkait satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari Kecamatan Warkuk Ranau Selatan (WRS) dan meninggal dunia dengan pemakaman secara protokoler Covid-19 pasien atas nama RH (52) yang sempat dirawat di RSUD Ahmad Yani Kota Metro Lampung dan Gugus Tugas OKU Selatan masih menunggu hasil tes swab.

"Hasil rapid tesnya positif semua, akan tetapi hasil swab belum keluar sampai saat ini masih kami tunggu.

Kemudian untuk lebih aman dimakamkan atas keputusan keluarga secara protokoler Covid-19"ujar Marlis.

Dikatakan Marlis, untuk pasien PDP Buay Rawan SJ telah dinyatakan negatif hasil tes swab, sementara untuk PDP asak BPRRT satu orang masih menunggu hasil .

Pembunuhan di Muratara, Istri Muntah-muntah Karena Hamil Muda, Suami Tewas Ditikam Tetangga

Diketahui update Jumlah ODP terdapat 206 orang dan telah selesai pemantauan 202 masih pemantauan 4 orang.

Sementara jumlah PDP ada 6 orang, selesai pengawasan 5,dengan satu orang meninggal dunia, satu PDP masih dalam pengawasan dan satu PDP hasil tes swab inisial BJ dari buay rawan hasil nya negatif.

SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Press Release : Press Release Gugus Tugas Kabupaten OKU Selatan di Guest House, Senin (18/5/2020).

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved