Virus Corona di Sumsel

Kasus Covid-19 di Palembang Terbanyak di IT II, Camat: Pasar dan Pusat Keramaian tidak Bisa Ditutup

Kecamatan Ilir Timur II masuk dalam wilayah terbanyak kasus Covid-19 di Palembang, yakni sejumlah 43 orang kasus konfirmasi positif Virus Corona.

Penulis: maya citra rosa | Editor: Refly Permana
sripoku.com/maya
Pasar Lemabang Sabtu (16/5/2020) pagi. 

Suasana Pasar Lemabang saat pagi hari, Sabtu (16/05/2020).

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kecamatan Ilir Timur II masuk dalam wilayah terbanyak kasus Covid-19 di Palembang, yakni sejumlah 43 orang kasus konfirmasi positif Virus Corona.

Camat IT II, Drs Syahiruligama MM, Sabtu (16/5/2020) mengatakan meskipun saat ini status Kecamatan IT II terbanyak kasus positif Covid-19, namun pasar maupun pusat perbelanjaan tidak dapat ditutup.

Hal ini karena apabila dilakukan dapat menghambat perekonomian masyarakat, khususnya Kecamatan IT II.

9 Karya Seni Termahal di Dunia yang Hilang hingga Saat Ini, Lukisan yang Miliki Makna Tersembunyi

Pihaknya masih melakukan langkah-langkah pencegahan Covid-19 meluas, salah satunya penyemprotan disinfektan di area publik dan rumah-rumah warga yang terkonfirmasi maupun dalam pengawasan.

Selain itu, dirinya juga selalu mengedukasi masyarakat agar selalu memakai masker dan melaksanakan protokol kesehatan selama wabah Covid-19 ini.

"Namun penutupan tempat keramauan, seperti Pasar Lemabang misalnya, tidak bisa kita lakukan," ujarnya.

Meskipun tidak bisa ditutup, protokol pencegahan tetap dilakukan, seperti menerapkan physical distancing, jaga jarak antara pembeli dan penjual, serta menyediakan sarana cuci tangan.

"Jarak pedagang itu minimal satu meter antar pedagang yang satu ke pedagang yang lain," ujarnya.

Apa Menu Sahur Hari Ini? Coba 6 Masakan Khas Bengkulu Ini, Mudah Masaknya & Dijamin Buat Ketagihan

Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk jangan berkumpul dahulu selama wabah Covid-19 ini, harus memakai masker dan jangan keluar rumah jika tidak terlalu penting.

Menurut Sintia, warga Lemabang, mengatakan selama ini Pasar Lemabang masih belum menerapkan physical distancing.

Jika pagi hari, Pasar Lemabang akhir-akhir ini terpantau ramai , namun menjelang siang, pukul 11.00 para pedagang sayur kaki lima mulai dilakukan penggusuran.

"Saya tinggal dekat sini, kalo pagi ramai, apalagi menjelang lebaran ini, siang udah sepi yang jualan," ujarnya.

9 Karya Seni Termahal di Dunia yang Hilang hingga Saat Ini, Lukisan yang Miliki Makna Tersembunyi

Berikut ini data sebaran ODP, PDP dan positif Covid-19 di seluruh kecamatan di Palembang :

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved