Virus Corona
Corona Akan Jadi Endemi Virus, WHO Sebut Covid-19 Kemungkinan Tak Akan Pernah Hilang, Siapkan Diri!
Menanggapi hal ini Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) memperingatkan bahwa Covid-19 kemungkinan tidak akan pernah hilang dan akan ada dalam waktu lama.
SRIPOKU.COM - Sejak wabah virus corona merajarela, banyak negara di penjuru dunia akhirnya mengalami kemunduran.
Pasalnya hingga kini, masih banyak korban jiwa akibat corona yang berjatuhan.
Sehingga segi ekonomi pun kini juga menjadi imbas besar akibat pandemi covid-19 ini.
Menanggapi hal ini Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) memperingatkan bahwa Covid-19 kemungkinan tidak akan pernah hilang dan akan ada dalam waktu lama.
Ketika kebanyakan warga dunia mengharap agar virus ini segera menghilang, Ryan mengatakan bahwa dunia perlu mempersiapkan diri dalam pertempuran jangka panjang.
"Saya pikir menjadi penting agar kita realistis dan saya tidak berpikir siapa pun dapat memprediksi kapan penyakit ini akan hilang," katanya.
Apabila kelak vaksin ditemukan, menurutnya, penerapan secara global akan membutuhkan "upaya besar-besaran", tambahnya.
Dia mengatakan, tanpa vaksin, kemungkinan perlu bertahun-tahun bagi manusia untuk membangun tingkat kekebalan yang cukup terhadap virus.
Dia mencontohkan penyakit campak, yang tidak kunjung punah walau terdapat vaksin untuk mencegah manusia tertular dari penyakit tersebut.
Pada Kamis (14/05), kasus positif virus corona di dunia mencapai 4,3 juta, dengan angka kematian sebanyak 296.252 orang.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesu, menekankan bahwa masih mungkin untuk mengendalikan Covid-19 dengan upaya keras.
"Arahnya berada di tangan kita, dan ini adalah urusan semua orang. Kita semua harus berkontribusi untuk menghentikan pandemi ini," ujarnya.
Ahli epidemiologi WHO, Maria van Kerkhove, mewanti-wanti: "Kita perlu memiliki pola pikir bahwa perlu waktu untuk keluar dari pandemi ini."
Peringatan mereka mengemuka ketika sejumlah negara mulai melonggarkan aturan karantina wilayah atau lockdown.
Berbagai pemimpin juga mulai mempertimbangkan cara dan waktu yang tepat untuk membuka kembali perekonomian mereka.