Bocah Tiga Tahun yang Tenggelam di Kawasan Dwikora Ditemukan di DAM Ramayana, Rumah Duka Haru Biru
Dewi, ibu korban, berusia 31 Tahun tak kuasa menahan air mata, ketika mengetahui anak ketiganya tersebut ditemukan oleh tim Basarnas Palembang di dam.
Penulis: maya citra rosa | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Suasana duka menyelimuti rumah nenek dari bocah bernama Mahesa Al Fikri (3) yang tenggelam di aliran dam Sungai Baung Jalan Seroja, Lorong Raja Sakti, Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan IT I, Palembang.
Dewi, ibu korban, berusia 31 Tahun tak kuasa menahan air mata, ketika mengetahui anak ketiganya tersebut ditemukan oleh tim Basarnas Palembang di DAM Ramayana.
Kepala Kantor Basarnas Palembang, Hery Marantika S.H., M.Si membenarkan terkait pencarian Mahesa Al Fikri sejak Jumat (8/5/2020) kemarin.
• Video : Jika Pensiun dari Dunia Bulu Tangkis, Jonatan Christie Kepikiran Jadi Artis atau Pebisnis
Bocah malang itu berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim Basarnas Palembang pukul 07.30 WIB, pagi ini, Sabtu (09/05/2020).
"Setelah dilakukan evakuasi terhadap korban dan berhasil diidentifikasi oleh pihak keluarga.
Korban lalu di bawa ke rumah duka sang nenek yang berada di dwikora Gang Raja Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan IB I, Palembang," ujarnya.
Kronologi kejadian sebelumnya, Mahesa Al Fikri tenggelam usai terpeleset masuk ke dalam gorong-gorong dekat rumah sang nenek di dam Sungai Baung jalan Dwikora II, Gang Raja, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan IB I, Palembang.
• Rekomendasi - Inilah Deretan Olahraga untuk Cegah Hipertensi: seperti Jogging, Jalan Cepat
Kejadian terjadi dalam keadaan hujan deras sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat ini, jenazah Mahesa Al Fikri akan segera dimandikan oleh pihak keluarga.
Tampak, para pelayat dari pihak keluarga serta para tetangga berdatangan ke rumah duka.
Selain itu, pihak kepolisian telah melakukan identifikasi terhadap lokasi tenggelamnya Mahesa Al Fikri kemarin.
