Virus Corona di Sumsel
Pengendara Motor Mayoritas Pelanggar tak Pakai Masker di Palembang, Belum Dikenakan Sanksi Karantina
Rencana penindakan pelanggaran masyarakat yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah hingga hari ini belum terealisasi.
Penulis: Bayazir Al Rayhan | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Rencana penindakan pelanggaran masyarakat yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah hingga hari ini belum terealisasi.
Hal ini terlihat di posko tim terpadu yang berada di jalan lintas KM 12 Kota Palembang.
Dari pantauan wartawan Sripoku.com, di lokasi posko tim terpadu percepatan penanganan covid-19 di KM 12 belum terlihat pelanggaran penggunaa masker yang ditindak oleh petugas.
Menurut Fernandes salah satu petugas medis yang bertugas di posko terpadu KM 12 mulai hari ini penjagaan di posko tim terpadu dilaksanakan selama 24 jam.
Mana nantinya kata dia, petugas yang berjaga di posko antara lain Satpol PP, Dishub, TNI, Polisi, dan Dinkes Kota Palembang.
"Hari ini baru mulai penjagaan selama 24 jam, mulai dari Satpol PP, Dishub, TNI, Polisi, dan dari Dinkes," kata Fernandes kepada wartawan SRIPOKU.COM, Selasa (28/4/2020).
• Rekonstruksi Kasus Suami Bunuh Istri di Muaraenimm Begini Detik-detik Pelaku Habisi Nyawa Korban
• DBD Tetap Harus Diwaspadai Masyarakat Palembang, Hingga April 2020 Kecamatan Sukarami Tertinggi
Menurutnya terlihat hari ini adanya penurunan dari masyarakat yang tidak menggunakan masker.
Meski ada penurunan, petugas yang berjaga belum memberikan sanksi dan masih memberikan edukasi terlebih dahulu kepada masyarakat.
"Masih ada masyarakat yang tidak menggunakan masker tapi sudah berkurang dari biasanya, ini menunjukan kalau adanya kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker," kata Fernandes.
Dikatakannya, masyarakat kebanyakan yang tidak menggunakan masker yakni dari pengemudi roda dua yang diketahui merupakan warga sekitar posko penanganan covid-19 di KM 12.
"Kebanyakan masyarakat yang tidak menggunakan masker ini dari kendaraan bermotor, alasan mereka lupa memakai masker karena rumah mereka dekat dari sini.
Kalau pengemudi mobil sudah banyak yang sadar dan memakai masker," kata Fernandes.
Selain itu juga pihak Dinkes yang berada di lokasi mengatakan juga mengecek suhu tubuh pengemudi yang melewati posko tersebut.
Dikatannya hingga saat ini belum ada masyarakat yang suhu tubuhnya di atas 38 derajat.
• Kecelakaan di Dekat Terminal Timbangan Indralaya, Pengendara Motor Tewas Pasca Tabrak Mobil Parkir
• Akomodir Penumpang tak Bisa Pulang, Garuda Ajukan Penerbangan Khusus Rute Palembang-Jakarta
"Saat ini belum ada masyarakat yang kita cek suhu tubuhnya di atas 38 derajat, rata-rata suhu tubuh mereka 36 derajat. Jika didapati masyarakat yang memiliki suhu di atas 38 derajat itu kita siapkan obat terlebih dahulu baru nantinya kita bawa ke tempat karatina," katanya.
