Virus Corona di Sumsel
Lapas Muaraenim Lakukan Isolasi Tahanan yang Dikirim dari Polsek dan Polres Muaraenim
Polres dan Lapas Muaraenim melakukan isolasi kepada tahanan yang akan dititipkan di Lapas Muaraenim demi mencegah menyebarnya virus Covid-19.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Untuk mencegah menyebarnya wabah Covid-19, Polres Muaraenim dan Lapas Kelas IIB Muaraenim melakukan isolasi berkali-kali kepada tahanan terutama yang berasal dari Polsek dan Polres Muaraenim.
"Ini isolasi terakhir sebelum berbaur dengan ribuan tahanan di Lapas Muaraenim," kata Kalapas Muaraenim Hidayat, Kamis (9/4/2002).
Menurut Hidayat, sebelumnya kita memang menghentikan sementara menerima tahanan dari Polres Muaraenim karena pihaknya sedang menyiapkan ruang isolasi tahanan yang baru dikirim oleh Polsek-Polsek dan Polres Muaraenim.
Sebelum dikirim ke Lapas, pihaknya juga telah meminta Polres Muaraenim untuk melakukan isolasi tahanan selama 14 hari untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 didalam Lapas Muaraenim.
Sebab jika sampai lolos dan menyebar didalam Lapas Muaraenim tentu akan mudah menyebar ke ribuan warga binaannya karena ruangan tahanan bersebelahan.
"Jadi bukannya kita tidak menerima atau menolak tahanan dari Polres Muaraenim, tetapi pihaknya sedang menyiapkan ruang isolasi tahanan, APD dan perlengkapannya," jelasnya.
Masih dikatakan Hidayat, sebelum masuk ruang isolasi, semua tahanan wajib menggunakan masker dan mencuci tangan dengan sabun.
Setelah itu, para tahanan akan didata dan satu per satu masuk ke ruang box disinfektan, dan baru masuk ke ruang isolasi selama 14 hari.
Dan saat ini, kebetulan baru ada ruang isolasi laki-laki, untuk yang perempuan masih dicari ruangannya yang layak untuk sebagai ruang isolasi tahanan.
Dan bagi tahanan perempuan, disarankan untuk sementara waktu diisolasi dahulu di Polsek atau di Polres Muaraenim.
• Cegah Wabah Virus Corona atau Covid-19, Bupati Banyuasin H Askolani SH MH Bagikan Masker Gratis
• 46 BUMN di Sumsel Sumbang Rp 473 Juta dalam Bentuk Alat Kesehatan
• Wakil Ketua DPRD Lahat Ini Bagikan Beras Kepada Ratusan Tukang Becak, Sejak Covid-19 Penumpang Sepi
Untuk jumlah penghuni Lapas Muaraenim baik Napi dan Tahanan sebanyak 1082 orang yang terdiri dari 38 perempuan dan selebihnya laki-laki.
"Kita terapkan satu pintu yakni hanya menerima tahanan yang berasal dari Polres Muaraenim dan tidak dari Polsek-Polsek di wilayah Polres Muaraenim," ungkapnya.
Sementara itu Kapolres Muaraenim AKBP Donni Eka Syaputra didampingi Kasatreskrim AKP Dwi Satya, membenarkan beberapa waktu yang lalu Lapas Muaraenim belum menerima titipan tahanan dari Polres Muaraenim karena mencegah penyebaran Covid-19.
Untuk itu, pihaknya telah memerintahkan seluruh Polsek dan Polres Muaraenim untuk melakukan isolasi selama 14 hari terhadap seluruh tahanan sebelum dikirim ke Polres Muaraenim.
Untuk tahanan kiriman dari seluruh Polsek, nanti akan diisolasi kembali di Polres Muaraenim selama 14 hari dan setelah itu baru dititipkan di Lapas Muaraenim.