Virus Corona

Kapan Wabah Virus Corona Berakhir? Begini Jawaban Penasihat WHO dan Ini Prediksi Ditemukannya Vaksin

Kapan Wabah Virus Corona Berakhir? Begini Jawaban Penasihat WHO dan Ini Prediksi Ditemukannya Vaksin

Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Sudarwan
https://www.google.co.id/
Kapan Wabah Virus Corona Berakhir? Begini Jawaban Penasihat WHO dan Ini Prediksi Ditemukannya Vaksin 

SRIPOKU.COM - Sampai saat ini kabar tentang wabah virus corona masih saja menggemparkan dunia.

Korban yang berjatuhan karena terkena virus corona atau corona virus disease (covid-19) ini semakin bertambah.

Virus corona ini tidak memandang usia dan sangat cepat penularan dan penyebarannya.

Kini di Indonesia menjadi salah satu negara yang juga terdampak wabah virus corona.

Berbagai upaya dilakukan pemerintah dengan menginstruksikan masyarakat sebagai antisipasi penyebaran virus corona, mulai dari social distancing hingga rapid test.

Hal ini harus diterapkan untuk menekan angka penyebaran virus corona agar tidak semakin meluas.

Virus Corona
Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Tak Seperti Biasanya Kendaraan Mengular di Antrian SPBU Kini Sepi Kendaraan, Dampak Virus Corona

Prioritas Polda Sumsel Saat Ini: Penimbun Barang, Penyebar Hoaks, dan Menjual Masker Secara Ilegal

Melansir dari Time, Penasihat senior Direktur Jenderal WHO, Dr Bruce Aylward menyatakan, wabah virus corona Covid-19 masih sangat mungkin menyebar di berbagai penjuru dunia berbulan-bulan ke depan.

"Jika kembali melihat China, mereka mengidentifikasi virus pada awal Januari, mereka melakukan segalanya, dan memperkirakan mungkin akhir Maret akan bebas dari corona, ya berarti 3 bulan ya," kata Bruce Aylward kepada Time.

Namun, menurutnya, jangka waktu itu bisa berbeda jika negara-negara tidak setanggap China atau Korea Selatan.

"Sekarang kalau kita lihat Eropa, Amerika Utara dan Timur tengah, pertumbuhan kasusnya meningkat terus menerus. Negara-negara ini masih menghadapi tantangan selama berbulan-bulan ke depan," tambahnya.

Lebih jauh lagi, menurut Aylward negara-negara seperti Afrika atau India dengan kasus yang masih sedikit. Mereka masih akan meningkatkan jumlah kasus.

"Meskipun mereka memiliki sangat, sangat sedikit kasus, jika kurvanya dilihat lebih teliti, maka sebenarnya mereka juga dalam fase pertumbuhan," ujar Aylward.

Aylawrd memperkirakan, bahwa pada enam bulan ke depan masih ada persebaran corona di berbagai negara.

"Gelombang virus ini akan mewabah di sebagian besar negara di bumi," terangnya.

"Seperti apa yang lihat, gelombang besar penyakit ini pada dasarnya ada di seluruh dunia kecuali di belahan bumi selatan," imbuhnya.

Ia menegaskan, kalau negara-negara bisa melakukan penanganan layaknya China, Korea Selatan, dan Singapura maka dunia bisa saja pulih di tiga bulan yang akan datang.

"Namun, saya pikir setiap negara mungkin belum mengoptimalkan penggunaan waktu yang tersedia, untuk menangani virus ini," kata Aylward.

Wakil Ketua Ombudsman RI Positif Covid-19, Ombudsman Sumsel Terima Pengaduan Via Online

Sebut Bahaya Virus Corona Bukan Kaleng-kaleng, Ini yang Dilakukan Kiper Sriwijaya FC Imam Arief F

Melansir dari channel youtube Kok bisa, faktanya butuh bertahun-tahun bagi para ilmuan untuk nemuin vaksin ampuh penangkal virus.

Kenapa demikian, karena dalam memuat vaksin itu tidaklah mudah dan butuh waktu yang lama, selain itu membutuhkan dana yang besar.

Pasalnya, si calon vaksin ini perlu diuji berulang kali dan bertahap tahab sebelum bisa mengobati virus.

Jadi, dimana posisi kita saat ini dalam mencari vaksin virus corona ini.

Pada tahun 2019 awal pertama kali virus ini ditemukan kita sudah melakukan banyak hal untuk menemukan vaksinnya.

Tapi tenang, untungnya kita sebelumnya telah melakukan riset panjang untuk menemukan vaksin virus Sars di tahun 2002 lalu dan Mers di tahun 2012.

Makanya walaupun butuh belasan sampai puluhan tahun mencari vaksi virus.

Kali ini sudah ada yang memprediksi vaksin corona akan ditemukan pada Bulan April 2020 mendatang atau bahkan paling lama satu setangah tahun du bulan Juli-Agustus 2021.

Dan setelah jadi mereka akan memanfaatkan, zat yang namanya Antigen.

Antigen ini merpakan zat perngsang respons imun tubuh untuk menangkal virus, bakteri dan Protozoa.

Sekarang pun sampai menemukan vaksin tersebut, pemerintah dan BUMN dibanyak bidang lagi berlomba-lomba untuk melakukan segala cara dalam menghentikan penyebaran Virus Corona ini.

Harga Ayam Potong Anjlok Akibat Virus Corona, Sekilo Rp 13.500, Kondisi Pasar Semakin Lesu!

Triawan Munaf Tegur Aksi Ria Ricis di Tengah Virus Corona, Adik Oki Setiana Dewi Akhirnya Respon Ini

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved