KPK Geledah Kantor Bappeda Muaraenim, Sekda Harapkan Semua Pegawai tetap Bekerja Seperti Biasa

SRIPOKU.COM, MUARAENIM --Meski baru selesai digeledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), namun roda Pemerintahan Kabupaten Muaraenim tidak terganggu dan tetap berjalan seperti biasanya, Jumat (13/3/2020).

Dari informasi dan pengamatan di lapangan, 

"Kita monitoring semalam, dan meminta seluruh pegawai Bappeda untuk bekerja seperti biasa," ujar Sekda Muaraenim Ir H Hasanudin MSi.

Menurut Hasanudin, dari informasi yang didapatnya tim KPK tersebut melakukan pengeledahan dari sore tetapi tidak tahu kemana saja, yang pasti ke DPRD dan Bappeda.

Dari tempat tersebut KPK membawa berkas-berkas dokumen RKPD, KUPPAS Tahun 2019 dan lain-lain.

• Di Tengah Gempuran Virus Corona, Palembang tidak Ingin Kecolongan Menangani DBD Tercatat 226 Kasus

• Bandar Narkoba di OKI Kabur ke Hutan Saat Ditangkap, Polisi Temukan Beragam Jenis Senjata Api

• Cara SMPN Megang Sakti Musirawas Sumsel Mengantisipasi Penyebaran Virus Corona atau Covid 19

"Tidak ada yang ditahan, hanya mengambil berkas-berkas dokumen saja," ujarnya.

Hasanudin mengharapkan setelah penggeledahan ini, operasional perkantoran terutama Bappeda dan DPRD tetap jalan seperti biasa.

Jika memang kedepan kita dipanggil untuk pemeriksaan kita harus siap sesuai mekanisme yang berlaku. Untuk pegawai supaya bekerja seperti biasa untuk melayani masyarakat seoptimal mungkin.

Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan di perkantoran Pemkab Muaraenim dan rumah tempat tinggal Kepala Bappeda Muaraenim, di Kabupaten Muaraenim.

Pengeledahan dilakukan dari siang hari sampai pukul 22.15, Kamis (12/3/2020), tim KPK keluar dari gedung Bappeda sambil membawa tiga buah koper yang dibawa ke mobil Innova warna Hitam sebanyak empat unit.(ari)