Berita Palembang
Korban Penembakan di Palembang Masih Dirawat di RSMH, Rencananya Besok Akan Dioperasi
Deni yang menjadi korban penembakan orang tak dikenal di Jalan Sayangan Palembang, masih berada di RSMH Palembang, Minggu (1/3/2020).
Korban Penembakan di Palembang Masih Dirawat di RSMH, Direncanakan Besok Akan Dioperasi
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Deni yang menjadi korban penembakan orang tak dikenal di Jalan Sayangan Palembang, masih berada di RSMH Palembang, Minggu (1/3/2020).
Adik korban Syahrul (24) yang ditemui mengungkapkan, keluarga masih menunggu pemberitahuan dari pihak rumah sakit untuk dilakukan operasi terhadap kakaknya Deni.
"Kata dokter besok mau di operasi. Kami takut saja terjadi apa-apa, karena kakak kena tembak sampai sekarang belum di operasi," katanya.
Ia sendiri, sempat menanyakan kepada sang kakak kronologis penembakan yang dialami kakaknya tersebut.
Dari ungkapan korban Deni, ia juga tidak mengetahui akan ditembak orang tak dikenal saat sedang mencabut bulu ayam.
"Kata kakak, dia merasa tidak ada musuh. Tidak tahu penyebabnya apa sampai ditembak orang yang mengenakan zebo. Kakak juga mengungkapkan, ia juga tidak tahu apakah dirinya yang memang jadi sasaran ataukah bos tempatnya bekerja," pungkasnya.
• Pengakuan Korban Penembakan OTD di Palembang, Pelaku Gunakan Penutup Wajah & Kendarai Sepeda Motor
• Lagi Cabut Bulu Ayam, Pria di Palembang Ini Ditembak OTD, Peluru Mengenai Punggung, Ini Kronologinya
Penembakan yang dialami korban Deni saat sedang mencabut bulu ayam di pinggir Jalan Sayangan Kelurahan 17 Ilir Kecamatan IT 1 Palembang, sama sekali tidak diduganya.
Dari keterangannya kepada kepolisian saat berada di RSMH Palembang, ia bersama bosnya Imron sedang mencabut bulu ayam.
Tidak tahu, ada pelaku yang datang menggunakan sepeda motor dan turun dari motor.
Salah seorang pelaku menembak dan mengenainya.

"Saya sama sekali tidak ada musuh. Bos juga begitu, jadi tidak tahu masalahnya apa Tiba-tiba pelaku menembak. Sasarannya juga tidak tahu, saya atau bos," ungkapnya kepada polisi yang datang untuk mengecek, Sabtu (29/2/2020).
Dia dan bosnya juga tidak mengetahui secara pasti wajah pelaku.
Kedua pelaku yang datang menggunakan sepeda motor menggunakan tutup wajah.
Sehingga mereka sama sekali tidak mengenali keduanya.
Usai menembak, kedua pelaku langsung kabur dengan sepeda motor. Meski sempat dikejar, akan tetapi kedua pelaku berhasil melarikan diri.