Inilah 4 Langkah Mencegah Serangan Jantung dengan Merubah Gaya Hidup

Tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi merupakan dua penyebab utama yang meningkatkan risiko serangan jantung.

Editor: Bejoroy
SRIPOKU.COM/Anton
Ilustrasi - Untuk mencegah serangan jantung dokter akan merekomendasikan agar pasien menurunkan tekanan darah atau kolesterol, tergantung pada situasi individu. 

SRIPOKU.COM - Seseorang yang pernah mengalami serangan jantung lebih berisiko mengalami serangan jantung kedua.

Tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi merupakan dua penyebab utama yang meningkatkan risiko serangan jantung.

Oleh karena itu, untuk mencegahnya dokter akan merekomendasikan agar pasien menurunkan tekanan darah atau kolesterol, tergantung pada situasi individu.

Inilah 5 Makanan Aman Untuk Tekanan Darah Tinggi: ada Buah Pisang, Buah Beri Kaya Flavonoid dan Ikan

Inilah 5 Kondisi yang Bisa Memicu Serangan Jantung, dari Kurang Tidur hingga Emosi yang Berlebihan

Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

Di sisi lain, ada beberapa gaya hidup yang perlu diubah untuk menurunkan tekanan darah dan kolesterol, antara lain:

1. Berhenti merokok

"Merokok mungkin menjadi musuh publik nomor satu," kata kardiolog dari Sarver Heart Center, University of Arizona, Joseph Alpert, MD.

Orang yang merokok hingga sebungkus rokok sehari dua kali lebih berisiko terkena serangan jantung dibandingkan orang yang bukan perokok.

Berhenti merokok
Berhenti merokok ()

Menurut sebuah penelitian terhadap lebih dari 20.000 pria di Swedia, ketika seseorang berhenti merokok, mereka dapat mengurangi risiko serangan jantung hingga 36 persen.

Penelitian terhadap pria sehat usia 45-79 tahun itu dipantau lebih dari 11 tahun.

2. Olahraga rutin

Menurut penelitian yang sama, olahraga teratur dapat mengurangi risiko serangan jantung sebesar tiga persen.

Ilustrasi - Olahraga jalan kaki.
Ilustrasi - Olahraga jalan kaki. (sehatmagz.com)

John Hipkins Medicine menyebut, olahraga yang lebih dianjurkan adalah aerobik karena dinilai dapat meningkatkan sirkulasi dan mengurangi tekanan darah serta detak jantung.

Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat merekomendasikan orang dewasa melakukan antara 150-300 menit latihan aerobik moderat, seperti berjalan atau berenang.

3. Menjalani pola makan yang menyehatkan jantung

Joseph Alpert mengatakan, makan banyak buah dan sayuran sambil mengurangi asupan garam dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung.

Ilustrasi - Makanan Sehat.
Ilustrasi - Makanan Sehat. (https://www.alodokter.com/)

DASH Diet, misalnya, diketahui menurunkan tekanan darah dan membantu mencegah penyakit kardiovaskular.

Selain itu, hindari konsumsi lemak jenuh dan lemak trans untuk membantu menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko masalah jantung.

4. Tidur cukup

Orang dewasa yang tidur kurang dari tujuh jam semalam lebih rentan terkena penyakit terkait jantung seperti serangan jantung, penyakit jantung dan stroke.

Ilustrasi tidur
Ilustrasi tidur ()

Sementara itu, satu dari tiga orang dewasa di Amerika Serikat mengatakan mereka tidak cukup tidur.

Mencegah serangan jantung datang kembali
Menurut Asosiasi Jantung Amerika, sekitar 20 persen orang yang sudah mengalami serangan jantung satu kali akan mengalami yang kedua dalam waktu lima tahun.

Namun, Alpert mengatakan ada cara untuk mengurangi risiko itu.

Selain perubahan gaya hidup yang disarankan di atas, kita mungkin perlu mengonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter, terutama untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau kolesterol.

Mencoba memiliki berat badan yang sehat juga merupakan kunci terhindari dari serangan jantung.

Bahkan kehilangan hanya 10 persen dari berat tubuh total juga bisa membantu mengurangi risiko serangan jantung, jika sudah pernah mengalaminya.

Rehabilitasi jantung juga direkomendasikan bagi mereka yang pernah mengalami serangan jantung.

Ini adalah program yang diawasi secara medis yang membuat orang berolahraga secara teratur, mendidik mereka tentang cara menjalani hidup yang sehat untuk jantung, termasuk konseling tentang cara mengurangi stres.

Faktanya, rehabilitasi jantung dapat mengurangi risiko serangan jantung kedua hingga 47 persen.

Di sisi lain perlu disediakan jaringan pendukung yang kuat untuk membuat pola hidup baru tersebut dijalankan secara konsisten.

Jika kita mengalami serangan jantung, tanyakanlah kepada dokter mengenai program rehabilitasi jantung mana yang terbaik kondisi kita. (The Insider)

Penulis: Nabilla Tashandra

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://lifestyle.kompas.com/ dengan Judul:
4 Langkah Mencegah Serangan Jantung

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Facebook Sripoku
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved