Terungkap Alasan Pelaku Rampok Mobil Milik Korbanya, Hasilnya Buat Pesta Narkoba
Satreskrim Polres Lubuklinggau, menangkap tiga dari delapan komplotan spesialis perampok mobil rental di Kecamatan Singkut
SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU -- Satreskrim Polres Lubuklinggau, menangkap tiga dari delapan komplotan spesialis perampok mobil rental di Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.
Ketiganya yakni Andi Darwin (25 tahun) Arbain (25 tahun ) warga Desa Sungai Baung, Kecamatan Rawas Ulu dan Andeni Afriyuliansah (31 tahun) warga Desa Sungai Jauh, Kecamatan Rawas Ulu.
Ketiganya diamankan ditempat persembunyiannya di pondok kebun karet Minggu (9/2/2020) dinihari sekira pukul 01.20 WIB.
Dari tangan ketiganya diamankan barang bukti yakni pistol revolver, satu butir amunisi aktif, dua bilah pisau dan tiga ponsel merek Samsung.
Andi Darwin pun mengaku hanya ikut-ikutan dan diajak oleh rekannya Andeni, ia mengatakan tidak menyangka jika akan melakukan perampokan.
"Saya hanya ikut-ikutan dan dijanjikan uang oleh Deni, tapi syaratnya setelah mobil itu laku dijual. Tapi mobil belum laku kami sudah ditangkap," kata Andi pada Selasa (11/2/2020).
• 3 Perampok Mobil Rental Ini Diringkus, Korban Diikat dan Dibuang di Tepi Jalan
• Cerita Wanita Cantik Jadi Umpan Komplotan Perampok, Modus Ajak Korban Kenalan Lewat Facebook
Berdasarkan informasi dihimpun jika ketiganya merupakan pecandu narkoba.
Namun informasi itu dibantah oleh Andi jika uang hasil pembangian mobil Inova yang mereka curi akan mereka belikan narkoba.
"Memang kami pemakai pak, saya makai narkoba sudah setahun terakhir, kami semua pakai, sebulan lalu, tapi uangnya tidak akan kami belikan narkoba," kilahnya.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono menyampaikan awalnya, Jumat (7/2) lalu korban Darmawan (42 tahun), warga Lorong Cempedak Palembang mendapat order dari temannya Ardi mengantarkan penumpang tujuan Lubuklinggau Surulangun Jambi.
"Saat itu korban mendapat imbalan Rp 300 ribu per hari, selama tiga hari. Setelah mendapat nomor dari Ardi, korban menjemput para pelaku di depan pempek Candy," kata Dwi.
Dwi menceritakan, awalnya dua orang naik atas nama Jaka (DPO) dan Arbian (ditangkap), kemudian Sabtu (08/3) mereka tiba di Lubuklinggau dan meminta korban menjemput temannya di hotel Lubuklinggau.
"Kemudian di depan hotel tersangka Tammi (DPO) mobil Xenia, yang diakui para tersangka akan ikut kompoi iring -iringan menuju Surolangun Rawas Ulu," paparnya.
Kemudian ketika di wilayah Petanang Kota Lubuklinggau para tersangka merampok korban, dan mengikat korban. Mereka membawa korban ke Muratara.
“Korban kemudian dibuang di Desa Pulau Lebar, yang lokasinya masuk ke arah Ulu Rawas. Mobil yang dikemudikan korban Toyota Innova BG 1487 QA, diambil oleh para pelaku," ujarnya.
Sementara korban ditemukan warga, di bawa ke Puskesmas untuk diobati, lalu Korban Darmawan melapor ke pemilik mobil di Palembang ternyata mobil dipasang GPS.
"Sehingga terlacak lokasinya di Singkut. Kemudian sekitar pukul 01.20 WIB, anggota mendapatkan Informasi dari masyarakat ada orang bersembunyi di kebun karet. Akhirnya ketiga orang berhasil ditangkap," paparnya.
