Pamer Alat Kemaluannya Saat Video Call dengan Paman Korban, Pelaku Pembunuhan Siswi SMA Ditangkap
Siswi SMA bernama Astrid Aprilia (15) tersebut diduga diculik dan dibunuh oleh Yo, seorang sopir angkot langganannya.
Namun, nenek Astrid Aprilia, Nurhayati (65) mengaku tak yakin tengkorak tersebut adalah Astrid.
Alasannya, rambut pada tengkorak sudah lapuk. Selain itu, banyak gigi tengkorak yang sudah rontok seperti sudah lama meninggal.
Sedangkan menurut keluarga, Astrid baru menghilang dua bulan lalu.
"Nenek belum yakin, kalau sudah ada aslinya nenek baru yakin, mudah-mudahan bukan Astrid," katanya.
Baca juga:
• Pelajar Ini Bunuh Begal yang Perkosa Pacarnya, Diancam Hukuman Seumur Hidup, Ini Reaksi Hotman Paris
3. Diculik dan dibunuh
"Berdasarkan keterangan pelaku, korban diculik pada November 2019, korban sempat disekap di rumah pelaku," ungkapnya.
Yo pun sempat meminta uang tebusan sebanyak Rp 100 juta pada keluarga Astrid.
Namun ia malah membunuh Astrid di rumahnya.
"Lalu pada penyidik pelaku mengaku membuang potongan kepala dan jasad korban di sungai," ujar dia.
4. Telusuri jejaring sosial

Penangkapan Yo bermula dari penelusuran jejaring sosial Astrid oleh pihak kepolisian.
Setelah menghilang, jejaring sosial Astrid diketahui masih aktif.
Dari penelusuran itu, polisi kemudian meringkus Yo. Saat ditangkap, Yo mengaku telah menculik dan membunuh Astrid.
"Untuk saat ini motifnya masih penculikan dan pembunuhan, untuk motif lainnya masih kami dalami," kata Kapolres.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bengkulu Firmansyah | Editor: Aprilia Ika, Candra Setia Budi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Pelajar SMA Hilang dan Ditemukan Tengkoraknya: Perilaku Seks Menyimpang Pelaku hingga Keluarga Tak Yakin"