Pamer Alat Kemaluannya Saat Video Call dengan Paman Korban, Pelaku Pembunuhan Siswi SMA Ditangkap
Siswi SMA bernama Astrid Aprilia (15) tersebut diduga diculik dan dibunuh oleh Yo, seorang sopir angkot langganannya.
SRIPOKU.COM - Polisi mengungkap kasus pembunuhan seorang siswi SMA yang dilaporkan hilang sejak dua bulan lalu.
Siswi SMA bernama Astrid Aprilia (15) tersebut diduga diculik dan dibunuh oleh Yo, seorang sopir angkot langganannya.
Yo diduga memiliki perilaku seks menyimpang.
Tulang tengkorak dan kaki diduga adalah bagian tubuh Astrid Aprilia ditemukan di Jembatan Air Merah, Rejang Lebong, Bengkulu pada Selasa (21/1/2020).

Berikut fakta-faktanya sebagaimana dilansir Kompas.com:
Baca juga:
• BABAK Akhir Pelajar Bunuh Begal yang Perkosa Pacarnya Diancam Hukum Seumur Hidup, Ini Vonis Barunya
1. Diduga idap kelainan seksual

Polisi mendeteksi hal tersebut dari panggilan telepon video call aplikasi WhatsApp menggunakan ponsel Astrid.
"Pelaku ini sering melakukan video call dengan nomor-nomor cewek yang didapatkan dari grup sekolah yang ada di hp milik korban dengan memperlihatkan alat kemaluannya," kata Kasat Reskrim AKP Andi Kadesma.
Melalui ponsel Asrid, Yo menelepon teman-teman Astrid dan menunjukkan kemaluannya pada mereka.
Salah seorang paman Astrid Hendri mengaku mendapat telepon dari nomor Astrid.
"Ada beberapa kali panggilan video call dari nomor korban dan saat diangkat ada orang yang menampakan alat kemaluannya, kemudian kami melakukan pelacakan dan kemudian berhasil ditangkap polisi," katanya.
Baca juga:
• Hendak Minta Uang, Cucu di Lumajang Justru Perkosa Nenek Kandungnya
2. Ditemukan tengkorak, keluarga tak yakin
Tengkorak dan tulang kaki diduga Astrid ditemukan di Jembatan Air Merah, Rejang Lebong, Bengkulu pada Selasa (21/1/2020).
Polisi menemukan tengkorak itu dari pengakuan pelaku, Yo.
Yo mengaku telah menculik, membunuh dan membuang jasad pelajar SMA tersebut.