Lepas Jabatan Kapolri Kini Jadi Mendagri, Masa Kecil Jenderal Polisi Ini Tito Karnavian Jadi Sorotan

Lepas Jabatan Kapolri Kini Jadi Mendagri, Siapa Sangka Masa Kecil Tito Karnavian Jauh dari Sangar

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Instagram/@titokarnavianfans
Lepas Jabatan Kapolri Kini Jadi Mendagri, Masa Kecil Jenderal Polisi Ini Tito Karnavian Jadi Sorotan 

Lepas Jabatan Kapolri Kini Jadi Mendagri, Masa Kecil Jenderal Polisi Ini Tito Karnavian Jadi Sorotan

SRIPOKU.COM - Lepas Jabatan Kapolri Kini Jadi Mendagri, Masa Kecil Jenderal Polisi Ini Tito Karnavian Jadi Sorotan

Tito Karnavian kini duduk menjadi Menteri Dalam Negeri.

Penampilan Tito Karnavian selalu tampil parlente dan identik dengan kesan yang tegas.

Siapa sangka, masa kecil sang menteri ternyata jauh dari sangar dan kerap bermain di sungai.

Kini Tito Karnavian menjadi Menteri Dalam Negeri, sahabat masa kecil ungkap ketika kecil Tito Karnavian kerap bermain di sungai.

Tito Karnavian menjadi buah bibir setelah kini duduk di kursi Menteri Dalam Negeri dalam Kabinet Indonesia Maju.

Masa Kecil Tito Karnavian (nomor 16 yang dilingkari) semasa duduk di kelas V SD Xaverius 4 Palembang.
Masa Kecil Tito Karnavian (nomor 16 yang dilingkari) semasa duduk di kelas V SD Xaverius 4 Palembang. (sripoku.com/Yandi Triansyah, Handout)

Komjen Pol Idham Azis Dulunya Anggota Densus yang Ungkap Kasus Bom Bali, Tangkap Pelaku Otak Teroris

Sudah 10 Hari, Dua Pendaki Asal Jambi belum Terlihat di Dempo, Tim Terakhir Temukan Kalung Jumadi

Sosok Prananda Prabowo, Anak Megawati yang Asyik Jadi Anggota Band Indie, Beda dari Puan Maharani

Tito Karnavian sebelumnya menjabat Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang menjadi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Ia yang mengenakan seragam polisi selalu terlihat perlente sehingga kesan sangar, tegas, juga gagah pun melekat dari sosoknya.

Tak heran, kharisma jenderal bintang empat ini kerap menjadi sorotan dan perbincangan terutama setelah dirinya kini menjadi menteri.

Sebelumnya, dijabat oleh Jenderal Tito Karnavian, posisi menteri dalam negeri dijabat oleh Tjahjo Kumolo dalam Kabinet Kerja 2014-2019.

Jenderal Tito Karnavian lahir dan besar di Palembang.

Pria kelahiran 26 Oktober 1964 ini menempuh pendidikan di SD Xaverius 4 Palembang (1976), SMP Xaverius 2 Palembang (1980), dan SMA Negeri 2 Palembang, Sumatera Selatan (1984).

Mengenal Istilah Semende, Prinsip Pernikahan yang Dipegang Teguh Masyarakat Muara Enim

Kronologi Lengkap Perampok Bobol Rumah Eks Gelandang Juventus, Bersama Isteri Sempat Ditodong Senpi

Bukan Mitos, Inilah Sosok Putri Duyung di Dunia Nyata, Sayang Cuma Bertahan Hidup Sampai 27 Tahun

Jenderal Tito Karnavian saat kecil tinggal di rumah panggung yang berdiri rapat yang menjadi ciri khas Lorong Sungai Sawah 1, Jalan PSI Kenayan, Tangga Buntung, Palembang.

Di kawasan tepian Sungai Musi inilah, Jenderal Tito Karnavianmenghabiskan masa kecil.

Rumah tempat tinggalnya dahulu masih berdiri kokoh.

Bangunan panggung berdinding kayu, seluas 6 x 12 meter itu sudah beberapa kali ganti pemilik.

Dikutip dari Tribunnewsmaker.com kawasan ini terkenal dengan sebutan “texas” dan tempat lahirnya banyak preman di Palembang.

Tidak sulit mencari rumah keluarga Jenderal Tito Karnavian, hampir setiap orang yang dijumpai paham di mana lokasi masa kecil jenderal bintang empat ini.

Persis di depan rumah semasa kecil Tito, ada Eliyanto, teman masa kecil yang hingga kini masih sering berkomunikasi.

Mantan petinju profesional ini bahkan pernah sengaja ke Jakarta menemui Tito yang waktu itu menjabat Kapolda Metro Jaya.

Eli masih ingat apa saja kebiasaan Tito Karnavian semasa kecil.

Bersama teman-teman sebayanya, Tito Karnavian jago berenang.

Rumahnya hanya berjarak 15 meter dari Sungai Musi.

“Kami biasanya PP (pulang-pergi) menyeberangi sungai musi. Dia badannya tidak terlalu tinggi, tetapi kekar," kata Eli.

Eli biasanya memanggil Tito Karnavian dengan sapaan Kotit.

Sapaan ini bermula dari seringnya Tito memanggil nama temannya dengan cara membaca terbalik seperti Eli, dipanggi Ile.

Tito Karnavian sejak kecil dikenal keras dan selalu ingin jadi pemenang.

Apalagi saat main tembak-tembakan menggunakan pistol kayu.

Ia bahkan rela seorang diri menjadi koboi, sedangkan sepuluh temannya menjadi penjahat.

Eli mengaku sangat susah mengalahkan Tito Karnavian bermain tembak-tembakan.

Pasalnya, saat kena tembak ia tidak pernah mau mengalah.

Selalu beralasan yang tertembak adalah tangan atau kaki.

“Kalau sudah seperti itu bakal ramai. Kadang ujung-ujungnya bertengkar.

Pernah kepalanya berdarah akibat berkelahi,” ujar Eli sambil tertawa yang dikutip dari Tribun Sumsel.

Eli sangat bersemangat menceritakan masa kecil Tito.

Duduk di teras sambil menghadap rumah Tito semasa kecil, Eli juga ingat temannya itu suka membaca.

Setelah bermain, Tito Karnavian pulang untuk membaca.

Kalau membaca komik, sekali duduk bisa menghabiskan empat buku sekaligus.

Setelah itu ia keluar rumah untuk menemui teman-temannya.

Kemudian menceritakan detil apa saja yang sudah dibacanya tadi.

Eli terakhir bertemu Tito saat temannya itu menjabat Kapolda Metro Jaya.

Ia sampai harus menjalani pemeriksaan berlapis-lapis sebelum bisa bertemu sahabatnya itu.

Sepulang dari sana, Eli membawa serta dua foto seukuran buku tulis.

“Rasanya bangga, kawan waktu kecil berhasil. Kita tidak tercapai cita-cita, tetapi ada kawan yang berhasil,” ungkapnya.

Prostitusi Online Libatkan Empat Pelajar Terbongkar, Berkat Laporan Pihak Hotel

Kronologi Kakak Adik Perkosa Teman Kecil di Kebun Jengkol, Korban Ngantuk Pasca Makan Nasi

Prakiraan Cuaca BMKG di Kota Palembang Hari Ini, Kamis 31 Oktober 2019, Cerah Sepanjang Hari

Saat berada di kelas 3 Sekolah Dasar, Tito Pada dan keluarga pindah rumah.

Masih di Jalan PSI Kenayan, lokasinya hanya berjarak 100 meter dari tempat sebelumnya.

Rumah kedua ini lebih bagus, berdinding bata terdiri dari dua lantai, lokasinya di pinggir jalan raya.

Dikutip dari Tribun Sumsel yang menjumpai ibu kandungnya, Hj Kordiah di ruang belakang rumah bercat cream ini, terlihat foto-foto Tito Karnavian semasa menjabat Kapolda Papua.

Kordiah, dijumpai sedang duduk santai di ruang belakang rumah.

Rumah ini tampak asri, ruangan belakang rumah tanpa dinding sehingga sirkulasi angin sangat baik.

Di dekat Kordiah duduk terdapat kolam ikan dengan air yang jernih.

Ibu Tito Karnavian semasa muda adalah bidan di Puskesmas Karang Anyar yang letaknya tidak jauh dari rumahnya.

Lahir dari keluarga sederhana sehingga tidak ada yang menyangka bahwa dia menjadi orang nomor satu di Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Jadwal Sholat atau Waktu Sholat untuk Daerah Kota Palembang, Hari Ini Kamis 31 Oktober 2019

Jadi Calon Kapolri, Komjen Pol Idham Azis: Mimpi pun Tidak

Pengamat: Kenaikan Iuran BPJS Bisa Berdampak pada Resiko Perekonomian, Ini Sarah untuk Pemerintah

Tito Karnavian Lepas Jabatan Kapolri

Senin (21/10/2019), Tito Karnavian tiba-tiba muncul di Istana Negara.

Kala itu, agendanya bertepatan jadwal Presiden Jokowi memanggil sejumlah tokoh yang merupakan calon menteri.

Mulai dari Mahfud MD, Nadiem Makarim, Wishnutama, hingga Erick Thohir.

Tiba-tiba Tito Karnavian yang kala itu masih menjadi Kapolri turut hadir menemui Presiden Jokowi.

Ternyata kedatangannya pun bukan karena alasan lain.

Tito Karnavian memang ditunjuk Jokowi untuk menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Akhirnya, Jenderal bintang empat ini melepaskan jabatannya dari Kapolri dan gabung dalam kabinet Jokowi dan Maruf Amin.

Pada Rabu (23/10/2019), Tito Karnavian pun secara resmi dilantik sebagai Menteri Dalam Negeri dan dikenalkan kepada publik.

Sosok Mendagri Tito Karnavian tak asing di muka publik.

Selama menjadi orang nomor satu di kepolisian, Tito Karnavian kerap unjuk gigi tiap kali ada masalah yang menganggu ketertiban umum dan mengancam keamanan.

Selama menjadi Kapolri, Jenderal bintang empat ini pun kerap buka suara ketika ada kasus besar.

Satu di antaranya yang paling banyak diperbincangkan ketika kisruh Pilpres 2019.

Misalnya, ketika terjadi kerusuhan hingga ada ancaman pembunuhan terhadap para Jenderal.

Tito Karnavian pun muncul di layar kaca membeberkan rentetan kejadian hingga pelakunya kepada publik.

Tak hanya itu, baru-baru ini ia pun muncul ketika mantan Menkopolhukam Wiranto menjadi korban penusukan.

Ia pun muncul paling depan mengungkap pelaku yang merupakan terduga teroris.

Anak Bacok Ayah Lalu Dikubur di Septic Tank untuk Hilangkan Jejak, Polisi Panggil Psikiater

Komjen Pol Idham Azis Dulunya Anggota Densus yang Ungkap Kasus Bom Bali, Tangkap Pelaku Otak Teroris

Pagelaran Tunggu Tubang Culture Festival: Simbol Anak Perempuan Tertua Penjaga Harta Keluarga

Dalam pengungkapan kasus terorisme, bisa dikatakan Mendagri Tito Karnavian memang ahlinya.

Sebelum menjadi Kapolri, sepak terjangnya ini sudah teruji dalam bidang terorisme.

Diketahui, ia sempat mengungkap kasus teror bom Thamrin, di Jakarta.

Sebelum itu, ia pun sempat mengungkap gembong teroris yang diduga kuat menjadi dalang pada peristiwa bom Bali pada 2002 dan 2005.

Ia berhasil menangkap Azahari Husin, di kawasan Batu, Malang Jawa Timur.

Selain Azahari Husin, Tito Karnavian pun turut terlibat dalam penangkapan Noordin M Top.

Tak hanya itu, Tito Karnavian pun sempat berhasil dalam operasi antiteror konflik di Poso.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved