Berkunjung ke Rumah Yayasan Singgah Ummi Romlah, Gubernur Sumsel Sempat Teteskan Air Mata

Herman Deru merayakan Hari Senyum Sedunia di Yayasan Rumah Singgah Ummi Romlah. Ia sempat menitikkan air mata.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/ardiansyah
Gubernur Sumsel Herman Deru bersama ketua Yayasan Rumah Singgah Ummi Romlah dr Iqmal Ferlianta SpBP RE dan dr Pipit Hendriyani SpBP RE berfoto bersama anak-anak rumah singgah bibir sumbing dan langit-langit sumbing, Sabtu (5/10/2019). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Memperingati Hari Senyum se-Dunia, anak-anak yang menderita bibir sumbing dan langit-langit sumbing serta yang telah menjalani operasi berkumpul di rumah singgah Ummi Romlah yang didirikan dr Iqmal Ferlianta SpBP RE dan dr Pipit Hendriyani.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Sumsel Herman Deru menyempatkan diri untuk hadir di tengah-tengah anak-anak yang menderita bibir sumbing dan langit-langit sumbing serta yang telah menjalani operasi.

Orang nomor satu di Sumsel ini, sempat tak bisa berkata-kata ketika akan diwawancara wartawan.

Herman Deru sempat meneteskan air mata, melihat kondisi anak-anak yang menderita bibir sumbing dan langit-langit sumbing sebelum di operasi.

"Banyak dokter, banyak orang kaya, tetapi bila belum ada kemauan dan tidak terketuk hatinya tidak mau berbuat. Dokter Iqmal sebagai pencetus untuk kegiatan sosial, ini mungkin bisa ditiru yang lain," ungkap Deru yang terlihat matanya berkaca-kaca, Sabtu (5/10/2019).

Meski hadir di rumah singgah tidak terlalu lama untuk ikut tersenyum bersama anak-anak di sini, tetapi kehadiran orang nomor satu di Sumsel ini membawa keceriaan untuk seluruh anak-anak yang hadir.

Anak-anak di sini, berebut untuk bersalaman dengan Gubernurnya.

Terlebih, sebelum orang nomor satu di Sumsel ini meninggalkan rumah singgah.

dr Iqmal Ferlianta SpBP RE didampingi snag istri dr Pipit Hendriyani, menuturkan kegiatan memperingati Hari Senyum Sedunia sengaja mengajak anak-anak yang menderita bibir dan langit-langit sumbing untuk bisa tersenyum.

"Dengan memperingati hari senyum sedunia, setelah dioperasi anak-anak kita ini bisa hidup normal seperti anak-anak lainnya," ujarnya.

Penulis: M Ardiansyah

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved