Berita Anak Hilang
Intan Pulanglah Nak Kami Menyangimu, Sudah 12 Hari Pelajar SMK Ini Pergi Meninggalkan Rumahnya
Setelah mendapatkan pesan tersebut dirinya tak dapat menghubungi temannya dan tak tau apa maksud dari perkataan anaknya tersebut.
Penulis: Haris Widodo | Editor: Tarso
lihat foto
Laporan wartawan sripoku.com, Haris Widdodo
SRIPOKU.COM,PALEMBANG--Merasa selalu dianggap sebagai anak kecil Intan Prima Sari (16) putri kedua dari Nasir tersebut telah menghilang dari rumahnya yang berada di Jalan Macan Lindungan Lorong Tunggal 5 RT 08 RW 05 Kelurahan Bukit Baru Palembang selama 12 hari
Pantauan Sripoku.com, Minggu (22/9/2019) dengan ekspresi yang tampak lesu terlihat dari raut wajah nasir yang masih memikirkan anak perempuan tersebut yang menghilang Selasa (10/9/2019) malam pada saat dirinya terlelap tidur
"Kata keponakan saya, anak saya terlihat keluar dari kamar pukul 20.00 WIB, karena tidak ada hal yang mencurigakan darinya keponakan saya membiarkannya saja. Sampai saya bangun dia tak kunjung pulang,"ujarNasir Kepada Sripoku.com
'Kabar terakhir dari temannya yang mengatakan tidak usah cari, aku sekarang baik-baik saja, aku sudah besar (dewasa) jadi tidak usah dicari, tidak bakal ketemu' kata Nasir
Nasir menambahkan bahwa setelah mendapatkan pesan tersebut dirinya tak dapat menghubungi temannya dan tak tau apa maksud dari perkataan anaknya tersebut.
• Buruh Bangun Buat Jembatan di Muba Ditembak Orang Tak Dikenal Pada Saat Sedang Tidur
• Gantada Pimpin Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia Provinsi Sumsel
• Siswa SD dan SMP di Kecamatan Martapura Kabupaten OKU Timur Laksanakan Sholat Istisqo
"Ya tak tau maksudnya apa, yang jelas kalau sifat orang tua seperti itu pasti karena sayang dengan anaknya,"kata Nasir
Dari keterangannya Intan bersekolah di SMK Mutiara Azzam kelas 2 dan Nasir telah mencari ke tempat teman, keluarga dan sekolahnya tapi masih saja Intan tak bertemu. Ia berharap anak keduanya itu dapat pulang kerumah.
"Pulanglah nak kami rindu denganmu,"kata Nasir
Sampai saat ini orang tua dari Intan yang bekerja sebagai buruh bangunan tersebut baru akan melaporkan anaknya setelah 12 hari menghilang
"Saya belum melapor ke polisi karena selama ini kami masih keliling mencari keberadaan anak saya ini. Namun karena pencarian kami belum membuahkan hasil, rencananya saya akan membuat laporan ke polisi,"katanya.
