Berita OKI
Mobil Box Tabrak Pertamini di Jalintim OKI, Satu Bocah Tewas dan Orangtuanya Ikut Terbakar
Terjadi Kebakaran yang merenggut nyawa seorang bocah 5 tahun terjadi di Jalan lintas timur Desa Tugu Jaya Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI.
SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Telah terjadi Kebakaran yang juga merenggut nyawa seorang bocah umur 3 tahun terjadi di Jalan lintas timur atau Jalintim OKI tepatnya Desa Tugu Jaya Kecamatan Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir atau OKI.
Musibah yang terjadi Selasa (17/9) sekitar pukul 21.30 WIB itu tak hanya dialami oleh pengendara mobil box menabrak pertamini di depan rumah milik Joko (36), tapi juga hadirnya Si Jago merah menyambar keluarga Joko yang kala itu sedang berada di depan rumah bahkan seluruh anggota keluarganya mengalami luka bakar.
Korban pemilik rumah berjumlah 4 orang, yang beralamat di Desa Tugu Jaya, Kecamatan Lempuing jaya, Kabupaten OKI.
1. Anna Kaila (5) yang tewas di lokasi kejadian.
2. Eka (30) mengalami luka patah di kaki dan sudah di operasi tadi pagi.
3. Joko Susilo (36) mengalami luka bakar sekujur tubuhnya, dan telah telah menjalani operasi pagi tadi.
4. Yanto (63) mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya, dan telah di operasi tadi pagi.
• Bandar Narkoba di Lembak Kabupaten Muaraenim Tewas Ditembak, Polisi Sita Sabu dan Senpi Rakitan
• IRT di Muaraenim Ini Jadikan Rumahnya Arena Judi Jackpot,Diringkus Team Trabazz Polsek Gunung Megang
• Atasi Kemarau Panjang, Seluruh Polsek di Muratara Kembali Gelar Salat Istisqo Minta Hujan
Korban dari pemilik kendaraan mobil box yang membawa telur sebanyak 2 orang.
1. Caca (40) yang merupakan supir truk mengalami luka bakar di muka dan badan.
2. Aceng (36) yang merupakan kernet dari mobil tersebut mengalami luka ringan di bagian badan.
Menurut Aceng, korban selamat yang juga sebagai kernet mengatakan, ia berangkat dari dari Pekanbaru menuju ke Tangerang.
"Kami berangkat dari Bengkulu dengan mobil bermuatan telur hendak menuju ke Tangerang," ucapnya saat diwawancarai wartawan Tribunsumsel, Rabu (18/9/2019).
Lanjutnya, Saat sebelum kejadian ia sedang tidur hingga tidak mengetahui kronologi kejadian yang menimpanya.
"Saat itu saya sedang tidur, setelah teman saya sadarkan diri tadi, ia menceritakan sebelum kejadian ada mobil nyalip dan setelah itu ada kabel PLN putus lalu menimpa mobil kami,"
"Jadi posisi jatuh di kabin mobil, kemungkinan karena aliran listrik masih mengalir, jadi supir kaget hingga banting setir,"
"Setelah itu saya terbangun dan melihat disekitar sisi mobil api sudah membesar, saat melihat api didepan mobil tidak besar saya berinisiatif memecahkan kaca depan dan Alhamdulillah berhasil menyelamatkan diri," jelasnya menceritakan kronologi di lapangan.