Berita Muratara
Kabut Asap Makin Pekat, Siswa di Muratara Tetap Sekolah Meski Sesak Napas dan Mata Perih
Kabut Asap Makin Pekat, Siswa di Muratara Tetap Sekolah Meski Sesak Napas dan Mata Perih
Kabut Asap Makin Pekat, Siswa di Muratara Tetap Sekolah Meski Sesak Napas dan Mata Perih
SRIPOKU.COM, MURATARA - Di tengah kondisi kabut asap yang semakin pekat, para siswa di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tetap bersekolah, Senin (16/9/2019).
Hingga kini, Dinas Pendidikan Kabupaten Muratara belum meliburkan kegiatan sekolah meskipun kualitas udara semakin tidak sehat.
Pantauan Tribunsumsel.com, kabut asap dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih pekat menyelimuti wilayah Kabupaten Muratara.
Warga termasuk anak-anak sekolah hanya bisa mengenakan masker untuk mengantisipasi dampak paparan kabut asap tersebut.
Meski sudah memakai masker, namun anak-anak sekolah masih mengeluhkan sesak napas, batuk hingga mata perih.
"Napas sesak, mata perih," ujar Nabil (12 tahun), salah seorang siswa SD di Bingin Teluk, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara.
• Cerita Satgas Karhutlah di Muratara, Tiba-tiba Rusa dan Beruang Keluar dari Semak yang Terbakar Api
• Karhutlah di Karang Dapo Muratara Makin Meluas, Pemukiman Warga Mulai Dikepung Kobaran Api
• Tak Punya Anggaran, Kabupaten Muratara Terancam tak Ikut Porprov Sumsel November 2019 di Prabumulih
Kabut asap yang semakin pekat sejak sepekan terakhir ini membuat para orangtua maupun pihak sekolah khawatir terhadap kondisi para siswa.
Mereka berharap Dinas Pendidikan Muratara mengeluarkan kebijakan untuk meliburkan sementara proses belajar mengajar di sekolah.
"Kalau bisa untuk sementara kegiatan sekolah diliburkan sampai kabut asap ini hilang,” pinta orangtua siswa, Rina di Bingin Teluk, Kecamatan Rawas Ilir.
• Sosok Chrisye Google Doodle Hari Ini, Penyanyi Legendaris Masih Nafkahi Keluarga Meski Telah Tiada
• Dua Sales Provider Gadungan Beraksi Cari Pelanggan di Musirawas, Begini Modusnya
• 9 Tips Buat Pipi Tembem Jadi Tirus, Secara Alami dan Sederhana, Salah Satunya Kunyah Permen Karet!
Warga juga meminta pemeritah dan pihak terkait untuk memaksimalkan penanggulangan Karhutla di wilayah Kabupaten Muratara.
"Mudah-mudahan hujan segera turun agar kabut asap bisa hilang, karena kondisi udara saat ini tidak sehat dan mengkhawatirkan," ujarnya.
Nasib Oknum ASN Dispora Muratara Diberhentikan Sementara Usai Ditangkap Polres Lubuklinggau |
![]() |
---|
Penyelesaian Masalah Sungai Keruh Akibat Aktivitas Tambang Emas Liar Jadi Dilema Pemkab Muratara |
![]() |
---|
Dituding Curi Sawit, Pria di Muratara ini Cabut Pisau di Pinggang Hendak Tikam Warga Sekampungnya |
![]() |
---|
Apresiasi Larangan Pesta Malam di Muratara, Wakapolda Sumsel Tegaskan Musik Remix Siang pun Dilarang |
![]() |
---|
Kerjasama dengan BBPVP Bandung, Disnakertrans Muratara Buka Pelatihan Kerja untuk 5 Kejuruan |
![]() |
---|