Penemuan Mayat Dalam Sumur
2 Tersangka Pembunuh Rahmat Bhayangkara Pelajar SMK sudah Diamankan, Polisi Buru 2 Pelaku Lagi
Polres Banyuasin berhasil mengungkap kasus pembunuhan pelajar SMK Bakti Ibu 3 yang ditemukan membusuk di dalam sumur di Perumahan Handayani.
Penulis: Mat Bodok | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, BANYUASIN -- Kepolisian Resor atau Polres Banyuasin berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang menghebohkan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) dalam waktu 2x24.
Kasus pembunuhan itu adalah penemuan mayat dalam sumur warga di Komplek Perumahan Handayani Sukajadi Talangkelapa Banyuasin.
Korban pembunuhan diketahui seorang pelajar SMK Bhakti Ibu 3, bernama Rahmad Bhayangkara (16).
Tersangka pelaku yangberhasil diungkap sementara ini adalah Bambang Sumantri (28), warga Perum Sukajadi Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Swanda Yogi Suoro (23), warga Perum Handayani, Kelurahan Sukajadi Talang Kelapa serta Pandra (17), warga Desa Karang Ringin Kecamatan Talang Wetan Musi Banyuasin.
"Tiga pelaku kita tangkap. Setelah berhasil mengumpulkan barang bukti dan saksi secara cepat," kata Kapolres Banyuasin AKBP Danny H Ardiantara B Sianipar melalui Kapolsek Talang Kelapa Kompol Irwanto SH dalam konferensi pers di Mapolsek Talang Kelapa, Senin (5/8).
Dijelaskan Kompol Irwanto penangkapan ketiga pelaku ini, dilakukan atas bantuan Polda Sumsel, Polres Banyuasin, dan Polres Prabumulih.
Untuk pelaku atas nama Bambang dan Swanda ditangkap di Prabumulih, sedangkan seorang lainnya bernama Pandra ditangkap di Musi Banyuasin.
"Eksekutornya Bambang yang memukul kepala korban," jelas Kapolsek untuk tersangka Swanda sebagai penjual sepeda motor.
Sedangkan Pandra diduga berperan sebagai penadah motor. Bambang dan Swanda merampas motor korban yang masih duduk di bangku SMK, yang selanjutnya menjualnya ke Pandra.
• Aliyah Khansa Pelajar SMAN 1 Palembang Runner Up 1 Putri Remaja Indonesia 2019, Begini Ceritanya
• Jamaah Haji Asal Sumsel Terkejut Tak Dapat Jatah Makan Selama 6 Hari Kedepan, Ini Ceritanya
• Bripda Putri Cahyani, Polwan Polres Pagaralam Ikut Pecahkan Rekor Selam Dunia di Manado
Polisi masih mengembangkan kasus ini karena diduga masih ada pelaku lainnya. "Ada 2 pelaku lain yang juga terlibat kasus ini, masih kita kejar. Kedua pelaku yaitu Andika dan Botak, " ucapnya.
Menurut Kapolsek, motif pembunuhan ini adalah untuk mengambil motor korbannya.
Korban Rahmad sendiri awalnya diajak pelaku Andika janjian menemui penjual motor, akan tetapi itu hanya akal - akalan pelaku. Sampai akhirnya korban diajak pelaku di tempat kejadian perkara (TKP).
Tiga pelaku yaitu, Andika, Botak dan Bambang miliki peranan yang berbeda, yaitu buang korban ke sumur, jerat leher korban dan kumpulkan batubata.
Kemudian Bambang bertugas sebagai pemukul yang mengenai bagian kepala korban lalu, korban dibuang ke sumur dengan diikat.
"Untuk Ini inisiatif Andika,"kata tersangka Bambang.