Advertorial
Hanya 45 Hari, SMK PP Negeri Sembawa Berhasil Panen 9 Kwintal Kacang Panjang, Ini Resepnya
Hanya 45 Hari, SMK PP Negeri Sembawa Berhasil Panen 9 Kwintal Kacang Panjang, Ini Resepnya
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Sudarwan
Hanya 45 Hari, SMKPP Negeri Sembawa Berhasil Panen 9 Kwintal Kacang, Ini Resepnya
Laporan wartawan Sripoku.com, Alan Nopriansyah
SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian dan Pembangunan SMK PP Negeri Sembawa berhasil membudidayakan produksi tanaman kacang panjang mencapai 900 kilogram di luas lahan 400 m2, Jumat (5/4/2019).
Tanaman perdu semusim dari family leguminosa yang merupakan tanaman yang dapat hidup baik di dataran rendah maupun di dataran tinggi.
Selain itu kacang panjang bersifat dwiguna yang artinya sebagai sayuran polong dan sebagai penyubur tanah yang terdapat berada di akarnya pada bintil-bintil akar Rhizobium, sehingga fungsi dari bakteri ini untuk mengikat nitrogen bebas dari udara.
Karena sebagai tanaman kacang panjang ini relatif mudah untuk dibudidayakan.
Selain itu juga memiliki beberapa sumber vitamin, mineral, karbohidrat, lemak, serat, kalsium, zat besi, fosfor, potassium, sodium, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, dan niasin.
• Niat dan Bacaan Shalat Jumat Bahasa Arab dan Latin, Dilengkapi Sunah dan Syarat Sebelum Sholat Jumat
• Tumbuhkan Minat Wirausaha Petanian, SMK PP Negeri Sembawa Launching Bimtek KSTM
• Selesai UNBK, Siswa SMK PP Negeri Sembawa Jalani Rekrutmen PT SBA
• Siswa Program Studi ATPH SMK PP Negeri Sembawa Antusias Ikuti BIMTEK Jelang UKK dan USP
Maka dari itu tanaman ini kerap dikonsumsi oleh masyarakat dibuat campuran sayur atau ditumis karena rasanya yang enak.
Pada bagian biji kacang panjang banyak mengandung protein, lemak, dan karbohidrat, kemudian pada bagian daun dan akarnya mengandung saponin dan polifenol.
Kandungan senyawa-senyawa di dalam kacang panjang ini berperan dalam proses proliferasi, diferensiasi, dan sintesis protein di sel.
Manfaat bagi kesehatan tumbuhan yang mulai berbunga umur 35 hari setelah tanam ini dapat menurunkan gula darah, menurunkan resiko kanker, menjaga kesehatan jantung, menambah darah, dan menjaga imunitas tubuh.
Tanaman kacang panjang polong muda dapat dipanen di usia 45 hari setelah tanam.
kemudian pemupukan yang dilakukan selama penanaman sebanyak 4 kali, yaitu dengan pupuk dasar menggunakan pupuk kandang 100 kg dan pupuk anorganik berupa NPK diaplikasikan umur 7 hari setelah tanam sebanyak 1,5 kg, 10 hari setelah tanam sebanyak 3 kg, dan 13 hari setelah tanam sebanyak 5 kg.
Untuk mengendalikan hama penyakit penyemprotan menggunakan pestisida dilakukan sebanyak 1 kali selama tanam yaitu umur 7 hari setelah tanam, sehingga kandungan residu pestisida pada kacang panjang sangat kecil.
Penyiraman pada kacang panjang dilakukan secara manual, penyiraman dilakukan dengan melihat kondisi tanah pada lahan pertanaman kacang panjang.
• Siswa Kelas XII SMK PP Negeri Sembawa Sukses Jalani Ujian Sekolah Berstandar Nasional
• SMK PP Negeri Sembawa Produksi Jagung Manis Seberat 400 Gram Pertongkol
• Camat Sembawa Dorong SMK PP Negeri Sembawa Miliki Agrowisata
• 21 Siswa SMK Tidak Bisa Mengikuti UNBK, Didominasi Mengundurkan Diri