Gas Melon Langka di Palembang, Pengamat Ekonomi: Itu Masalah Klasik dan Diduga Ada Permainan Harga
Pengamat Ekonomi Sumsel, Yan Sulistyo menilai kelangkaan dan melambungnya harga gas elpiji merupakan permasalahan klasik. Yan menduga ada permainan
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Welly Hadinata
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria Saputra
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pengamat Ekonomi Sumsel, Yan Sulistyo menilai kelangkaan dan melambungnya harga gas elpiji merupakan permasalahan klasik.
Dari tahun ke tahun permasalahan tersebut selalu terjadi di lapangan, yang tentunya berimbas kepada masyarakat kecil.
Ia menilai, kelangkaan gas elpiji bukan suatu hal yang kebetulan. Yan menduga ada permainan di lapangan oleh para agen-agen besar.
Lantaran pasokan dari Pertamina selaku distributor selalu aman serta harga yang dijual sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
"Dari pertamina tidak ada masalah, kalau lihat dari tahun ke tahun kelangkaan itu terjadi di lapangan. Artinya ada oknum yang bermain disini," ujarnya, Selasa (8/1/2019).
• Gas Elpiji 3 Kg Langka di Palembang dan Harganya Capai Rp23 Ribu per tabung, Ini Tanggapan Pertamina
• Bus Kota tak Beroperasional Lagi dan Dianjurkan Naik TM, Berikut Ungkapan Warga Kota Palembang
• Lima Remaja di Pagaralam Pasrah Digiring Petugas Lantaran Kedapatan Simpan Ganja
Menurutnya, adanya cela oknum bermain menaikkan harga dikarenakan panjangnya proses rantai nilai dari pertamina ke agen hingga sampai ke tangan konsumen.
Yan mengatakan, permainan yang dilakukan oknum tersebut sudah terstruktur dan terpola. Jika pasokan dari pertamina lancar, tidak mungkin si melon mengalami kelangkaan hingga menbuat harganya melambung tinggi dari HET.
"Ketika ada isu elpiji langka, oknum menahan untuk menjual gas elpiji. Dengan demikian, mereka dapat menjual dengan harga tinggi. Karena permintaan gas sangat besar," jelasnya.
• Elifsheshabby, Sediakan Pernak-pernik Dekor Rumah ala Shabby Chic, Bisa Request Sesuai Pesanan
• Jembatan Musi IV Palembang Dibuka, Walikota Palembang Ungkap Sudah Tiga Kali Ada Pencurian Kabel
• All Star Tim Sepak Bola Lahat Akan Dijajal Mantan Timnas di Gelora Serame Lahat
Jika memang nantinya benar-benar terbukti adanya oknum yang bermain, Yan meminta Pertamina bertanggung jawab dengan memutus kerjasama di tingkat agen yang terbukti dengan sengaja memaikan harga gas.
Selain itu, pihak kepolisian juga harus berperan dengan menjerat si pelaku ke ranah hukum. Jika benar terbukti Yan berharap pihak berwajib jangan ragu untuk mempidanakan si pelaku.
"Pihak kepolisian harus bertindak tegas, agar dapat memberikan efek jera kepada para pelaku," harap Yan.