Tinggalkanlah 6 Kebiasaan Remeh Yang Sering Tidak Anda Sadar Ini agar Kebersihan Ginjal Terjaga
Bayangkan jika terjadi sesuatu pada ginjal, ia akan sulit melakukan tugasnya sehingga dapat mengakibatkan komplikasi berbahaya.
lihat foto
Kurangnya cairan dalam tubuh efektif membentuk batu ginjal, pembekuan darah dalam saluran kemih, prostat akan membesar dan kerusakan saraf yang mengontrol kandung kemih.
• Peringati Hari AIDS Sedunia, Virusnya Menular Lewat Cara-Cara Tak Terduga, Kenali 16 Gejalanya Ini
• PAHAMI, HIV dan AIDS itu Tidaklah Sama, Berikut Perbedaannya
• Inilah Yang Akan Terjadi Jika Meletakkan Es Batu di Leher Pada Titik Ini, Silahkan Dicoba
3. Mengonsumsi banyak obat
Obat-obatan seperti ibuprofen dan aspirin berhubungan dengan peningkatan risiko kerusakan ginjal.
Pil-pil ini memiliki senyawa sintetis yang dapat menekan fungsi organ dan dapat menyebabkan akumulasi batu ginjal yang berlebihan.
Dengan begitu, pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter jika sedang mengonsumsi obat tertentu agar dosisnya tidak berlebihan.
4. Merokok
Sudah menjadi rahasia umum bahwa rokok mengandung racun yang merusak kesehatan tubuh, termasuk gagal ginjal.
Merokok akan melemahkan sistem kekebalan tubuh dan merusak sel, yang pada gilirannya mengakibatkan tekanan pada semua organ.
Risiko penyakit kardiovaskular juga akan lebih tinggi untuk mereka yang mengalami gagal ginjal.
• Cukup 8 Hari Gangguan Tiroid Hilang Dengan Menggunakan Biji Ketumbar, Begini Cara Meraciknya
• Yuk Cari Tahu Kecerdasan Otak Anda Ada dimana Diantara 8 Jenis Kecerdasan Ini
5. Kekurangan magnesium
Magnesium dibutuhkan oleh tubuh untuk anggota tubuh dapat berfungsi dengan baik.
"Itu karena magnesium memainkan peran dalam fungsi saraf dan otot, gula darah, kesehatan tulang, dan metabolisme," kata Lauren Manaker, R.D., pendiri Nutrition Now Counseling.
Menurut National Institutes of Health, perempuan dianjurkan untuk mengonsumsi 310 hingga 320 mg magnesium per hari dan 350 hingga 360 miligram magnesium untuk wanita yang sedang hamil.
"Tingkat magnesium yang rendah sering terlihat pada mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti penyakit Crohn, penyakit celiac, atau resistensi insulin (pendahulu diabetes)," ungkap Amy Shapiro, R.D., pendiri NYC Nutrisi Nyata.
6. Terlalu banyak berolahraga
