Hati Denada Hancur Lebur Saat Mendengar Pertanyaan Shakira Ini Setelah 6 Bulan Jalani Pengobatan!

Ditambah lagi Shakira memiliki pembuluh darah yang halus dan sulit untuk langsung diambil sampel darahnya.

Alhasil, perawat harus menusuknya dengan jarum beberapa kali untuk mendapatkan pembuluh darah yang tepat.

"Hari ini ditusuk, besoknya kering jadinya kiri kanan semuanya penuh dengan selang dan itu memang sangat menakutkan buat dia," tambah Jerry Aurum.

Saking takutnya, anak umur 6 tahun itu sampai menangis ketika melihat perawat datang ke ruang rawatnya.

"Kami selalu berusaha berbesar hati untuk berusaha menenangkan Shakira gitu, padahal ya memang kita semua hatinya hancur melihat anak kita harus mengalami seperti itu," ucap Jerry.

Kini setelah beberapa bulan melakukan rangakaian pengobatan, Jerry dan Denada dibuat sedih ketika harus melihat kondisi Shakira yang semakin menurun.

Menurut Jerry, Shakira mengalami penurunan kemampuan motorik, bahkan ia sampai kesusahan untuk meluruskan punggungnya sendiri.

"Kita harus sama-sama tegar untuk menghadapi bareng-bareng gitu, mulai dari kemampuan motoriknya yang menurun sampai saat di mana meluruskan punggung saja berat buat dia.

Jalan tahu-tahu jatuh, dia kaget kakinya tidak berfungsi seperti yang dia pikir jadi harus saya papah dua tangan.

Rambut rontok, kemarin itu pipinya bengkak banget sementara badannya menjadi ringkih tapi semua hal-hal itu sudah diprediski oleh dokter," ucap Jerry.

Mengalami perubahan yang dialaminya, tentu membuat Shakira bersedih.

Apalagi Shakira masih belum mengerti tentang apa yang terjadi pada dirinya.

Karena itulah penting bagi Denada dan Jerry untuk terus menjaga mood Shakira.

"Kita berusaha menjelaskan pada dia dan cukup terbuka kalau dia memang sedang sakit dan kondisinya seperti ini," terang Jerry.

Untuk terus membuat mood Shakira senang, Denada lantas membuat sekolah mendadak di rumahnya.