Lion Air JT 610 Masih Dievakuasi, Menhub Diminta 'Tutup' Maskapai Lion Air bila Terbukti Human Error
Bila Terbukti Karena Human Eror, Menteri Perhubungan Diminta Beri Tindakan Tegas Terkait Jatuhnya Lion Air JT 610
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Shafira Rianiesti Noor
Misalnya pilot yang menggunakan narkoba sampai suara desahan di dalam kokpit pesawat.
"Hari ini, kami berduka karena tidak profesionalnya maskapai Lion Air yang membuat pesawat dengan nomor penerbangan JT 610 jatuh dan memakan korban," ungkap Oktasari.
Sejak kecelakaan yang menimpa itu, diketahui Direktur teknik Lion Air, Muhammad Asif telah dibebastugaskan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.
Namun, meski telah dibebastugaskan, Koordinator Mahasiswa Transportasi Indonesia (MTI), Dede Tuheturu, merasa itu belumlah cukup.
Ia menambahkan Menteri Perhubungan harus tegas kepada Maskapai Lion Air agar menjadi pembelajaran bagi maskapai lainnya.
"Apa urusannya Menteri Perhubungan memecat karyawan Lion Air?, maskapai penerbangan ini bukan BUMN, kenapa tidak langsung di tutup jika mengetahui ada human eror dari pihak teknis Maskapai Lion Air," tambahnya.
Baca: Masih Banyak Korban yang Ditemukan, Tim SAR Gabungan Perpanjang Waktu Evakuasi Lion Air JT 610
Baca: Misteri Ditemukan Badan Pesawat Lion Air JT 610 di Dasar Laut, Ternyata Banyak Korban Terperangkap?
Baca: Vicky Prasetyo Beri Keterangan Penyakit Pretty Asmara hingga Meninggal Dunia, Sempat Transfusi Darah