LRT Jadi Objek Swafoto Atlet Asian Games 2018. Atlet Thailand : Palembang Keren Ada LRTnya

Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria Saputra

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Para atlet Asian Games dari berbagai negara Asia mengaku takjub dengan moda transportasi anyar Light Rail Transit (LRT) atau kereta ringan Sumsel, Selasa (14/8/2018).

Setibanya para kontingen di Bandara SMB II Palembang, para atlet dari berbagai negara di Asia ini langsung disambut oleh panitia daerah alias Inasgoc yang langsung mengajak mereka ke sky bridge untuk naik ke LRT dengan tujuan ke Jakabaring Sport City (JSC).

Baca: Apel Pengamanan Asian Games 2018 7.545 Personel Gabungan Disebar

Para atlet yang mencicipi LRT pertama di Sumsel ini pun nampak terkagum-kagum dengan moda transportasi anyar tersebut.

Terlihat dari sky bridge hingga masuk ke dalam LRT mereka asik berswafoto dan bermain sosmed untuk membagikan kebahagiaan mereka saat menaiki si ular besi.

Menempuh jarak kurang lebih 20 km lebih dan berada di ketinggian dari atas tanah dan melintas sungai membuat atlet sangat senang menaiki LRT.

Baca: Nekat Ingin Susul Kakak ke Seberang Sungai, Aldo Terseret Arus Sungai Musi

"Awalnya Palembang kotanya biasa saja saya pikir, tetapi setelah tiba di sini ternyata sangat keren. Apalagi ada LRT nya, jadi atlet bisa langsung sampai ke venue pertandingan," ujar Cheung Wai, seorang atlet Thailand.

Senada, Satoshi Inose atlet asal Jepang didampingi penterjemah dari Liasion Oficer (LO) Asian Games mengaku moda transportasi LRT Palembang tak kalah baiknya dengan transportasi di negara bunga sakura tersebut yang pada umumnya menggunakan kereta api.

Baca: Percepat Realisasi Mall Terpadu Pelayanan Publik, DPMPTSP Palembang Tambah Pagu Anggaran

Perbedaan dengan negaranya, LRT Palembang cukup spesial. Sebab, transportasi ini satu-satunya di dunia yang dapat melintas di atas sungai.

"Di Jepang juga transportasinya pakai kereta, tapi Palembang ini bagus LRTnya melewati sungai. Palembang oke banget," tegasnya.

Baca: Percepat Realisasi Mall Terpadu Pelayanan Publik, DPMPTSP Palembang Tambah Pagu Anggaran

Koordinator International Relationship (IR) and Protocoler Asian Games 2018 Panitia Daerah Palembang, Yasser Arafat mengatakan terhitung kemarin sudah sekitar 20 kontingen yang tiba ke JSC via LRT.

Adapun daftar sementara negara yang tiba di Palembang yakni Indonesia, China, Chinese Taipei, Kazakstan, Hongkong, Arab Saudi , Iran, Thailand, Dpr Korea, South Korea, Philipines, Jepang, India, Vietnam, Maldives, Uzbekistan, Oman, Tajikistan, Qatar, United Arab Emirates.

"Update terkahir sudah 20 kontingen yang tiba di Palembang, kedatangan mereka tentatif waktunya. Dari pagi sampai malam hari," jelasnya.

Baca: Murkanya Elly Sugigi Terhadap Model Cantik ini , saat Terciduk Jalan Bareng Irfan Sampai Dilabrak

Untuk memberikan pelayanan terbaik atlet menuju ke venue pertandingan para atlet ini diangkut via LRT. Tak ingin terganggu dengan masyarakat umum pihaknya bekerjasama dengan pengelola LRT menyiapkan satu gerbong khusus bagi para atlet.

"Tentu tidak satu gerbong dengan penumpang umum. Jadi kita memang alokasikan satu trainset untuk bawa atlet yang tiba menuju JSC," ungkap Yaser.

Mirza Zulkarnain, Sekertaris Jakabaring Sport City (JSC) menuturkan kedatangan para atlet sudah berlansung sejak Jumat (10/8/2018) lalu. Kedatangan mereka untuk mempersiapkan diri lebih awal menghadapi pertandingan.

Persiapan menyambut para atlet pun hampir sepenuhnya rampung, termasuk juga dalam hal tempat tinggal atlet selama pagelaran berlangsung.

Baca: Murkanya Elly Sugigi Terhadap Model Cantik ini , saat Terciduk Jalan Bareng Irfan Sampai Dilabrak

"Untuk tempat tinggal di wisma atlet, 3100 atlet dan oficial semuanya akan ditempatkan di 9 tower, 3 tower di wisma atlet dan 4 tower di rusunami dan rusunawa," terangnya.

Dijelaskanya, untuk para atlet nantinya akan mengisi per kamar yang terdiri dari 3 atlet. Fasilitas yang akan didapat dari masing-masing atlet di wisma tempat tinggal yakni yang sebelumnya berisi 4 bed, kini diubah menjadi 3 bed. Disini para atlet akan mendapat fasilitas layaknya hotel bintang dua.

Baca: Tergiur Pria Beristri, 7 Artis Cantik Ini Nikahi Laki Orang, No 6 Sampai Pisah dengan Anak Kandung

Sedangkan untuk konsumsi yang akan didapat masing-masing atlet, sebanyak 3 kali (pagi, siang, malam), diantaranya tiga kali konsumsi berat, 3 lainya berupa cofe break atau makanan ringan.

 "Rencananya untuk atlet yang berada dikawasan wisama atlet dan rusunami, konsumsi ditempatkan di dining hall. Sedangkan atlet yang meninap di Rusunawa, konsumsi tetap dipusatkan di Rusunawa. Yang pasti seluruh kawasan tempat tingal atlet ini, steril untuk umum," ujarnya.