Berita OKUS

Camat Lecehkan Profesi Wartawan, Pemkab OKU Selatan Minta Maaf Ke Semua Jurnalis di Sumsel

Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, secara resmi memohon maaf ke seluruh wartawan bertugas

Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Reigan Riangga
SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Oknum Camat kaos warna hijau paling kanan membuat pernyataan permintaan maaf secara tertulis. 

laporan wartawan Sripoku.com, Alan Novriansyah 

SRIPOKU.COM, MUARADUA --  Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, secara resmi memohon maaf ke seluruh wartawan bertugas di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel).

Hal ini menyikapi adanya sikap oknum Camat diduga melecehkan profesi wartawan karena menulis di Media Sosial Facebook, 'profesi wartawan sama dengan Pemulung dan Bandar Narkoba'.

Kalangan Jurnalis dan Pemerintah Kabupaten sepakat untuk kembali memperbaiki jalinan kerjasama selama ini sudah terjalin dengan baik antara pekerja media dan Pemerintah Daerah.

Bupati OKU Selatan, Popo Ali Martopo B. Commerse mengatakan, secara pribadi dan mewakili pemerintah kabupaten memohon maaf kepada awak media atas kesalahan dilakukan bawahanya.

"Saya secara pribadi dan selaku pimpinan di Pemkab kami memohon maaf seluruh Wartawan di OKU Selatan, Sumsel dan Nasional atas kesalahan fatal dilakukan salah satu Camat merupakan bawahan saya tersebut," ujarnya dihadapan wartawan bertugas di Kabupaten OKU Selatan, Pengurus PWI, Diskominfo, Bagian Humas dan Protokol diruang kerja Bupati, kemarin.

Menurutnya, adanya insiden ini dianggap mencoreng citra pemerintah, terlebih pihaknya sendiri langsung memanggil bersangkutan untuk diberikan evaluasi.

"Setelah mengetahui adanya insiden menyangkut profesinya bersangkutan sudah kami panggil dan langsung saya berikan pembinaan," jelasnya.

Dia mengutarakan, akan ada sangsi tegas kepada bersangkutan sesuai dengan peraturan dan tahapan berlaku. Perbuatan tersebut termasuk poin evaluasi di jajaran Perangkat Daerah.

"Bersangkutan dan 18 Camat lain akan terus dievaluasi kinerjanya. Perbuatan tersebut merupakan kesalahan fatal. Pasti akan disangsi tegas," jelasnya.

Menurut Bupati, insiden mencederai kalangan Jurnalis tersebut harus bisa menjadi pelajaran semua jajaran di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) agar hal tersebut tidak sampai terulang kembali.

"Saya minta ini menjadi pelajaran semua jajaran, sehingga jangan sampai terulang dan jalinan kerjasama dengan semua awak media sudah terjalin dengan baik dapat dilanjutkan," jelasnya. 

Sementara itu, Camat Buay Agung, Kuswan mengakui kehilafan sudah dilakukan. Dimana kesalahan tersebut bukanlah sengaja dilakukan yang disampaikan dalam jumpa pers. 

"Saya pribadi memohon maaf atas kehilafan yang sudah saya lakukan, tulisan di Group Media Sosial ini tidak semata-mata saya lakukan untuk menyinggung semua rekan-rekan wartawan," katanya dihadapan Puluhan Jurnalis di OKU Selatan.

Selain meminta maaf secara lisan di depan para awak media, oknum camat juga membhat pernyataan maaf secara tertulis yang ditanda tangani diatas materai.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved