Liga Champions
Ada Efek Mantan, Ini 4 Fakta AS Roma vs Liverpool Dinilai Lebih Menarik Daripada Madrid vs Bayern
Sementara dalam pertandingan AS Roma vs Liverpool yang akan berlangsung. Tiket ke final Liga Champions sebenarnya
Penulis: Tresia Silviana | Editor: Tresia Silviana
SRIPOKU.COM - Pertandingan Liga Champions Eropa memang masih bergulir.
Jika Rabu 2 Mei 2018 dini hari telah berlangsung Real Madrid vs Bayern Muenchen berakhir dengan skor 2-2.
Dua gol yang dicetak oleh Karim Benzema akhirnya mengantarkan Real Madrid maju ke babak final Liga Champions.
Tapi ternyata masih ada tim yang lebih menarik perhatian, yaitu laga AS Roma vs Liverpool, Kamis (3/5/2018) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Selain konsistensi penampilan, mental juara lah yang membuat Real Madrid menang atas Bayern Muenchen.
Apalagi bisa dikatakan jika Real Madrid sudah memiliki keuntungan aggregat 2-1 dan akan bermain di hadapan publik sendiri di Stadion Santiago Bernabéu.
Baca: Ini 6 Fakta Menarik Real Madrid vs Bayern Muenchen, Rekor Zinedine Zidane di Liga Champions
Sementara dalam pertandingan AS Roma vs Liverpool yang akan berlangsung.
Tiket ke final Liga Champions sebenarnya hampir bisa dikatakan menjadi milik The Reds.
Hal itu tak lepas dari kemenangan besar mereka 5-2 di Stadion Anfield 25 April 2018 lalu.
Baca: Ini Jadwal Liga Champions, Prediksi, Statistik hingga Susunan Pemain AS Roma vs Liverpool
Namun jangan lupa, kali ini tim asuhan Jurgen Klopp akan bertandang ke Roma.
Sejauh ini, Stadion Olimpiade Roma masih menjadi tempat yang angker bagi lawan-lawan tim asuhan Eusebio Di Francesco.
Nah, ada sejumlah fakta lainnya yang membuat pertanding AS Roma vs Liverpool bisa dibilang lebih menarik perhatian ketimbang Real Madrid vs Bayern Muenchen.
Berikut fakta-fakta tersebut:
1. Motivasi
Meski sama-sama mengejar gelar juara, namun Liverpool dan AS Roma memiliki motivasi lebih karena lebih lama tak memeluk trofi Liga Champions Eropa.
Liverpool terakhir kali menjadi juara pada 2004-2005 dan AS Roma bahkan belum pernah.
Sementara Real Madrid memegang predikit juara bertahan dan Bayern Muenchen terakhir jadi jawara pada tahun 2012-2013 silam.
Baca: Ini 4 Gol yang Iringi Langkah Real Madrid Maju ke Final Liga Champions

Baca: Skor Imbang Lawan Bayern Muenchen Antarkan Real Madrid Melaju ke Final Liga Champions
2. Tiket Musim Depan
Sekalipun tak menjadi juara, Real Madrid dan Bayern Muenchen sama-sama sudah pasti akan tampil di Liga Champions Eropa 2018-2018.
Bayern Muenchen mendapat jatah sebagai juara Liga Jerman 2017-2018 dan Real Madrid sudah pasti menjadi wakil Spanyol ketiga yang mendapat tiket musim depan bersama Barcelona dan Atletico Madrid.
Sementara itu Liverpool dan AS Roma sama-sama belum bisa memastikan jatah dari liga masing-masing.
Menempati peringkat ke-3 klasemen sementara Liga Inggris, Liverpool masih harus berebut dua tiket Liga Champions yang tersisa dengan Tottenham Hotspurs dan Chelsea.
Begitu pula AS Roma yang masih bersaing ketat dengan Lazio dan Inter Milan di 4 besar klasemen sementara Liga Italia.
Baca: Tak Mengakui Orangtuanya, Kini Anak Jackie Chan jadi gelandangan dan Tidur di Kolong Jembatan
3. Efek Comeback

Real Madrid pernah lolos dari lubang jarum saat mereka merasakan "Comeback" Juventus di leg kedua perempat final.
Setelah menang 3-0 di kandang Juve, Real Madrid cukup beruntung hanya kalah 1-3 dari Juve di Santiago Bernabeu.
Hal itu tentu akan menjadi pelajaran bagi tim asuhan Zinedine Zidane untuk tak mengulangi hal yang sama di leg kedua semi final.
Bagi AS Roma, kekalahan 2-5 di kandang Liverpool bukanlah kekalahan besar pertama.
Sebelumnya mereka pernah kalah 1-4 dari Barcelona di Camp Nou, namun kemudian comeback dengan kemenangan 3-0 di kandang sendiri.
Bukan tidak mungkin hal serupa bisa mereka lakukan saat mejamu Liverpool.
Baca: Spontan Diminta Fans Nyanyi, Netizen Menyesal Dengar Suara Lucinta Luna yang Diklaim “Laki’ Banget
4. Efek Mantan
Real Madrid memiliki mantan pemain yang kini membela Bayern Munchen, James Rodriguez.
Namun penampilannya di leg pertama, tak mampu membuat Bayern Muenchen memetik kemenangan di kandang sendiri.
Sedangkan Liverpool memiliki Mohamed Salah yang merupakan mantan pemain AS Roma.
Di Anfield, Salah lah yang menjadi otak lima gol The Reds yang bersarang di gawang AS Roma. (*)