Tanggapan Budi Sudarsono Soal Derby Sumsel tanpa Penonton, Ribut Itu Biasa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Nada kekecewaan tersirat dari pernyataan pelatih Sriwijaya FC, Budi Sudarsono, soal laga timnya melawan Sumsel United tanpa penonton.

Legenda striker timnas Indonesia ini berkeyakinan, laga derby Sumsel tersebut akan berjalan monoton tanpa kehadiran penonton.

“Kalau sepakbola tanpa penonton itu kurang enak kalau saya begitu ya, jadi kalau ada penonton itu lebih enak dan meriah,” ujar pelatih yang kerap disapa Budigol seusai sesi latihan Sriwijaya FC di lapangan Xaverius 1 pada Jumat (31/10/2025) sore.

Disinggung akan ada potensinya kericuhan jika disaksikan penonton, Budi merasa tidak bakal terlalu masig.

Sebab, dalam sepakbola, fans fanatik adalah hal yang biasa.

Baca juga: Derby Sumsel Tanpa Penonton, Singa Mania Nilai Keputusan Terlalu Berlebihan

“Kalau ada penonton kalau ada masalah ya namanya sepakbola seperti itu tapi jika ada penonton pasti lebih menarik,” ujar eks pelatih Dejan FC ini.

Derby Sumsel antara United Vs Sriwijaya FC merupaakn laga pekan ke-8 Liga 2 2025/2-26 yang akan digelar Minggu (2/11/2025) sore.

Kepastian laga ini tanpa penonton disampaikan Kabag Ops Polrestabes Palembang, Kompol M Jedi P, SIK, usai melakukan rapat koordinasi pengamanan (Rakor PAM) bersama panitia pelaksana pertandingan Sumsel United, Kamis (30/10/2025).

Pihaknya mengimbau kepada masing-masing fans, suporter kedua tim dan juga masyarakat Sumatera Selatan, khususnya Kota Palembang yang ingin menyaksikan pertandingan tersebut, agar dapat mentaati hasil Rakor PAM tersebut.

Ketua LOC Sumsel United, Muhammad Fathony, melalui Wakil Ketua LOC Raden membenarkan, pihaknya telah mengikuti Rakor PAM bersama pihak kepolisian serta pihak terkait lainnya.

Baca juga: Derby Sumatera Selatan: Laga Panas Sumsel United vs Sriwijaya FC Tanpa Penonton

Hasilnya disepakati bahwa laga Sumsel United melawan Sriwijaya FC akan digelar tanpa penonton.

Selain melakukan koordinasi dengan pihak keamanan, panpel pertandingan Sumsel United juga telah melakukan komunikasi dan konsultasi dengan pihak ILeague, sekaku operator kompetisi.

"Selaku panpel pertandingan, kita mengikuti semua arahan dan petunjuk yang telah disampaikan saat Rakor PAM tadi dan meminta seluruh pihak untuk dapat mematuhi kesepakatan tersebut," ucapnya.