Rohana Minta Dua Pembunuh Tri Widyantoro yang Masih Hidup Dihukum Mati

"Mereka kejam, suami saya sudah bilang jangan dibunuh, ambil saja barangnya, tapi tetap mereka bunuh," ujarnya.

Editor: Sudarwan
Sripoku.com/Rangga Efrizal
Rohana masih belum terima dengan kematian suaminya saat diumumkan oleh pihak Kepolisian, Sabtu (31/3/2018). 

Baca: Rektor Unsri Siap Berhentikan Mahasiswa Terlibat Pembunuhan Driver Gocar Tri Widyantoro

Tersangka Bayu (20), salah satu pelaku pembunuhan korban Tri Widyantoro yang diamankan petugas Jatantas Polda Sumsel, Sabtu (31/3/2018)
Tersangka Bayu (20), salah satu pelaku pembunuhan korban Tri Widyantoro yang diamankan petugas Jatantas Polda Sumsel, Sabtu (31/3/2018) (SRIPOKU.COM/WELLY HADINATA)

Total dua dari empat pelaku tewas ditembak polisi, karena berusaha kabur saat ditangkap.

Seperti diketahui, kemarin petugas Polda Sumsel menembak mati Hengki dalam pelariannya di Brebes, Jawa Tengah.

Baca: Pria Bertelanjang Dada yang Kejar & Colek Jokowi Saat Touring Minta Maaf, Begini Tulisan Dikaosnya

Jenazahnya direncanakan akan dibawa ke Palembang nanti sore untuk diserahkan ke pihak keluarga dan dipulangkan ke kampung halamannya di Desa Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel.

Hengki bersama Poniman yang dieksekusi oleh polisi merupakan otak pembunuhan dan rampokan terhadap driver GO-CAR Tri Widyantoro dengan modus diantar ke sebuah tempat, Kamis (15/2/2018) lalu.

Satu setengah bulan hilang, jasad korban ditemukan sudah menjadi tulang di Parit VI, Desa Muara Sungsang, Banyuasin, Jumat (30/3/2018).

Polisi menangkap tiga dari empat pelaku, satu di antaranya berstatus sebagai mahasiswa Universitas Sriwijaya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved