Mayat Driver Online Ditemukan

Perampokan dan Pembunuhan Driver Online Tri Widyantoro Terbongkar Berkat Ponselnya

Ditemukan pakaian dan celana korban, serta seutas tali warna biru yang diduga digunakan pelaku menjerat leher korban.

Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/WELLY HADINATA
Petugas kepolisian saat mengumpulkan kerangka tulang diduga milik Tri Widyantoro, sopir taksi online (Driver Online) yang hilang sejak 1,5 bulan di lokasi penemuan rawa-rawa kawasan Sungsang Banyuasin Sumsel. Jumat (30/3/2018). 

Laporan wartawan sriwijaya post, Welly Hadinata

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tri Widyantoro, driver online yang hilang sebulan lebih, akhirnya ditemukan sudah meninggal dunia di semak-semak rawa Parit 6 Sungai Dungun Desa Muara Sungsang Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin, Jumat (30/3).

Dari informasi dihimpun, jasad korban Tri ditemukan sudah menjadi tulang belulang.

Bahkan tubuh korban ditemukan tidak utuh yang diketahui terpisah menjadi 16 bagian.

Selain itu juga ditemukan pakaian dan celana korban, serta seutas tali warna biru yang diduga digunakan pelaku menjerat leher korban.

Diketahui jasad korban tak utuh, lantaran diduga dimakan hewan liar. Dikarenakan lokasi semak rawa merupakan habitat hewan biawak yang berjarak sekitar 200 meter dari jalan raya.

Petugas kepolisian mendatangi lokasi penemuan sejumlah tulang rangka manusia Diduga milik almarhum Tri Widyantoro, di rawa-rawa kawasan Sungsang Banyuasin Sumsel.
Petugas kepolisian mendatangi lokasi penemuan sejumlah tulang rangka manusia Diduga milik almarhum Tri Widyantoro, di rawa-rawa kawasan Sungsang Banyuasin Sumsel. (SRIPOKU.COM/WELLY HADINATA)

Warga sekitar pernah mencium adanya bau bangkai, namun warga tak menghiraukan lantaran dikira bangkai hewan.

Tiba di RS Bhayangkara, jasad Tri disambut haru pihak keluarga. Terutama Rohana istri korban yang mengendong anak bungsunya bernama Tsabit berusia dua tahun.

Bahkan anak bungsu korban tak henti-hentinya menangis dalam gendongan Rohana.

Begitu juga dengan rekan-rekan korban sesama driver online yang juga ikut menyambut kedatangan jasad Tri.

Bahkan ratusan driver online sempat berdoa untuk jasad Tri yang selama ini hilang.

Ditemukannya jasad korban Tri, sebelumnya tim Jatanras Polda Sumsel pimpinan Kanit I Kompol Antoni Adhi membekuk dua pelaku yakni berinisial PM dan BY.

Bahkan pelaku inisial PM terpaksa ditembak mati petugas, lantaran berusaha melawan dan melarikan diri. Sedangkan pelaku BY, ditembak petugas pada kakinya.

Informasi dihimpun, dua pelaku lainnya masih buron. Diketahui korban Tri dieksekusi oleh empat pelaku dalam perjalanan dengan cara leher korban dijerat pakai seutas tali yang ditemukan di dekat jasad korban.

Petugas kepolisian saat mengevakuasi sejumlah tulang belulang diduga milik almarhum Tri Widyantoro, sopir taksi online.
Petugas kepolisian saat mengevakuasi sejumlah tulang belulang diduga milik almarhum Tri Widyantoro, sopir taksi online. (SRIPOKU.COM/WELLY HADINATA)

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Slamet Widodo yang berada di RS Bhayangkara mengatakan, ada empat tersangka yang melakukan tindakan kejahatan terhadap korban Tri.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved