Waspada! Angka Kematian Akibat Penyakit TBC Masih Tertinggi di Sumsel

Bertepatan dengan hari peringatan Tuberculosis (TBC) sedunia pada 24 Maret lalu, masyarakat tetap diimbau waspada terhadap penyakit

Penulis: Yuliani | Editor: Reigan Riangga
SRIPOKU.COM/YULIANI
Suasana seminar awam peringatan hari Tuberculosis sedunia di aula Diklat RSMH Palembang, Selasa (27/3/2018). 

"Kenali gejalanya, seerti keseringan batuk-batuk, berat badan menurun, nafsu makan turun, demam di malam hari, lalu mudah keringatan.

Baca: Bakal Jemput Paksa Kacab Abu Tours Palembang, Penyidik Polda Sumsel Bertolak ke Makassar

Itu tanda-tanda yang harus diwaspdai. Jika tahu gejala ini maka harus lakukan pemeriksaan di puskesmas terdekat," terangnya.

Tak hanya itu, masyarakat juga tetap waspada menjaga diri agar tidak mudah tertular. Jika tahu ada orang batuk-batuk maka sebaiknya menghindar.

Karena penyebaran kuman penyakit ini melalui udara secara langsung.

"Ada orang yang nggak sadar kalau dirinya kena TBC. Apalagi kalau sistem imun tubuhnya lemah. Di RSMH sendiri sudah banyak menerima rujukan TBC ini terutama yang sudah parah. Makanya harus tetap waspada," ujar Syahril. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved