Usai Dilintasi Truk Tangki BBM, Ruas Jalan Wahid Udin Sekayu Tiba-tiba Jadi Begini

Sudah ada aturan mobil besar atau bertonase besar tidak boleh masuk atau melintasi perkotaan, kok mobil itu masuk

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/FAJERI RAMADHONI
Kepala Dinas PU PT Muba, Herman Mayori, meninjau ruas Jalan Kolonel Wahid Udin Sekayu, Muba, yang ambles, Rabu (28/2/2018). 

Kan begini jadinya jalan tersebut ambles, seharusnya pihak tertentu dapat menindaknya," ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) Muba, Herman Mayori, mengatakan, terkait amblesnya jalan protokol pihaknya telah menurunkan tim bahkan dirinya turun langsung untuk melakukan pemantauan di lokasi.

Menurutnya, jalan tersebut amblEs dikarenakan konstruksi masih menggunakan aramco yang dibangun pada 1985.

"Kondisi aramco tersebut sudah keropos dan karat dimakan waktu," kata Herman.

Menurut Herman, agar jalan yang ambles tersebut tidak melebar semakin besar pihaknya telah melakukan antisipasi dengan pemeriksaan dan penghitungan guna mengetahui berapa besar anggaran yang diperlukan untuk perbaikan secara permanen.

"Kalau kerusakannya tidak terlalu besar kita bisa menggunakan anggaran tanggap darurat, setelah kita lakukan perhitungan dananya besar dan akan kami ajukan ke Bupati pakai dana BTT," ujarnya.

Perbaikan sendiri akan difokuskan pada konstruksi dan pihaknya berencana mengunakan box beton precash, karena prosesnya dapat dilakukan dengan cepat.

"Untuk pemesanan bisa memakan waktu satu bukan, jadi untuk penanganan sementara waktu jalan tersebut kita palai plat besi agar bisa dilalui kendaraan," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved