Pemilihan Gubernur Sumsel
Syaifudin Aswari Blak-blakan Beberkan Planningnya Jika tidak Terpilih Jadi Gubernur Sumsel
Di PKS kito nyerahkan calon wakil apo dari dalam internal PKS kan ada beberapa calon. Ataukah tidak melainkan dari luar kader PKS.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Laporan wartawan Sriwijaya Post, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Balon Gubernur Sumsel H Syaifudin Aswari Rivai SE ceplas-ceplos membeberkan apa adanya soal perkembangan politiknya kepada Sripoku.com.
"Kalau soal kursi majunya kak Wari kuncinya sekarang ada di PKS.
Betul Pak HD dan Kak Wari rebutan kursi PKS dalam tanda kutip positif.
Kita serahkan ke PKS. Tinggal PKS menjatuhkan pilihannya.
Kak Wari tetap optimis. Silahkan mata PKS melihat sosok kita untuk memenangkan Pilgub Sumsel nanti," ungkap Aswari, Senin (25/12/2017).
Menurut Bupati Lahat dua periode ini, dirinya menyerahkan kepada PKS soal siapa yang bakal Cawagub yang akan didampingkan dengannya.
"Di PKS kito nyerahkan calon wakil apo dari dalam internal PKS kan ada beberapa calon. Ataukah tidak melainkan dari luar kader PKS.
Kalau dari luar itu Irwansyah Walikota Pangkalpinang saat ini. Tapi Kak Wari beri keleluasaan PKS untuk menentukan itu," kata pria berkacama yang gemar olahraga otomotif.
Aswari yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel digadang-gadang diusung oleh partai besutan Prabowo Subiyanto dengan 10 kursi masih menunggu 5 kursi dari PKS.
Bahkan Aswari sempat mengatakan jikapun nantinya PKS tidak jadi memberikan dukungan kepadanya, ia akan siap menelan pil pahit itu. Aswari pun tak membantah bakal ada planning lainnya.
"Dak jadi masalah. Kita dinamis dek segala kemungkinan itu bisa saja terjadi (termasuk bakal jadi wakilnya Ishak Mekki).
Tergantung perintah partai. Semua masih terbuka karena kejelasan belum ado. Banyak kemungkinan.
Tapi Pak Prabowo ingin Kak Wari untuk maju nomor satu. Kita tipikal politik yang sejuk. Menang kalah bukan masalah," tuturnya.
Wari menyatakan telah memiliki banyak planning kalaupun dirinya tidak terpilih jadi Gubernur Sumsel 2018-2023.