Warga Protes Sampah di Bak Sampah tidak Diangkut Petugas
Warga mengeluh karena merasa dirugikan sebab setiap bulannya telah membayar iuran untuk mengangkut sampah.
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM,MUARADUA--Masyarakat keluhkan sampah yang tak kunjung diangkut, diduga telah beberapa hari dibiarkan menumpuk di tong tempat pembuangan sampah, Minggu (5/11/2017).
Warga mengeluh karena merasa dirugikan sebab setiap bulannya telah membayar iuran pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mengangkut sampah tersebut.
"Tolong untuk dinas terkait (DLH) untuk menegur pemungut sampah, sebab telah beberapa hari sampah tidak diambil dan menumpuk,"keluh Bambang warga Kecipung Kecamatan Muaradua.
Ia meminta pada pegawai yang telah bertugas mengambil sampah di halaman rumah warga yang memang telah di pasang tong sampah di lakukan setiap hari bukan satu kali dalam sepekan.
Berbeda dengan yang dikeluhkan salah seorang warga Syahril, ia mengatakan kalau ada sampah-sampah tertentu yang sengaja tidak dipungut oleh petugas pemungut sampah.
"Beberapa waktu lalu, saya memangkas rumput dan saya masukan ke tong sampah tempat biasanya, esoknya saya lihat sampah tersebut tidak diangkut dan malah di keluarkan dari tong tersebut,"kata Syahril.
Ia merasa bingung apa hanya sampah-sampah tertentu saja yang diangkut sehingga sampah rumput bekasnya ia memangkas tidak diangkut.
Saat dikonfirmasi melalui saluran telepon pada dinas lingkungan hidup melalui Sekretaris penerimaan retribusi Gugun, sekaligus pengawas lapangan petugas pemungutan sampah, ia mengatakan akan menindaklanjutii hal itu.
"Kita akan tindakilanjuti keluhan tersebut,"ucapnya.
Ia berharap pada warga yang mempunyai keluhan terkait petugas mengankut sampah menunjukan lokasi yang jelas, agar bisa meninjau langsung ke lokasi dan tidak semua wilayah di Kabupaten ditempati petugas untuk mengangkut sampah,
"Kalau masyarakat ingin melapor jangan sungkan-sungkan untuk menunjukan lokasi agar bisa ditinjau langsung,"pungkasnya.