Angin Puting Beliung Sapu Pedamaran OKI, 7 Unit Rumah Rakit Hanyut Puskesmasnya Terparah
Bangunan Puskemas Pedamaran yang berada di Desa Pedamaran VI tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Penulis: Mat Bodok | Editor: Tarso

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Pelayanan Puskesmas Pedamaran Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kamis (19/10/2017) terganggu.
Lantaran bangunan gedung permanen dengan atap multi roop rangka baja terangkat oleh angin puting beliung.
Menurut informasi, kejadian tersebut terjadi, Rabu (18/10/2017) sore.
Selain puskesmas, rumah makan bersebelahan juga diterpa angin kencang. Angin juga sebelumnya menyapu rumah warga yang berada di pinggiran sungai dan rumah rakit, rumah dibangun di atas sungai Pedamaran.
Pantauan di lapangan, Kamis (19/10/2017) Bangunan Puskemas Pedamaran yang berada di Desa Pedamaran VI tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah, dimana atap bangunan yang terbuat dari rangka baja ringan ditiup angin terangkat oleh angin.
Demikian plafon juga runtuh dan berkas, buku penting juga banyak yang basa terkena air hujan.
Kondisi ruang tunggu dan loket terpaksa tidak bisa dipergunakan lantaran atap bangunan yang rusak, hampir seluruh petugas terlihat melakukan pembersihan dan merapikan kondisi bangunan yang mengalami kerusakan.
Begitu juga ruangan UGD, atap dan plafon juga tidak bisa dipakai, karena juga mengalami kerusakan. Kendati demikian, pihak puskesmas tetap membuka pelayanan bagi warga yang hendak berobat.
Kadinkes OKI H Lubis MKes melalui Kepala Puskesmas Pedamaran Tetri R Saleh mengatakan, usai kejadian mereka langsung melakukan pembersihan di lokasi yang mengalami kerusakan.
“Jadi karena hujan banyak barang-barang yang basah dan mengalami kerusakan, selain itu sisa plafon yang terbuat dari gypsum rontok," kata Tetri seraya berucap pihaknya masih tetap melajukan pelayanan.
“Pelayanan tetap seperti biasa dilakukan, hanya memang terpaksa beberapa tempat pelayanan dipindahkan," timpal Dedek Staf Puskesmas.
Sementara itu, Sekretaris Dinkes OKI, Iwan Setiawan MKes meminta pelayanan kesehatan tetap dilaksanakan dengan memanfaatkan ruang yang ada dan secepatnya kerusakan fisik segera diperbaiki.
“Hari ini tukang sudah mulai kerja dan saya himbau masyarakat yang sakit jangan ragu-ragu datang ke puskesmas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan," tutur Iwan.
Camat Pedamaran H Hercules SSTP menuturkan, korban rumah warga untuk Desa Cinta Jaya ada 7 rumah hanyut terbawa arus air dengan identitas pemilik M Salem (56), Masan (65), Mumar (37), M Umar bin Mahmud (50), Arohim (55). M Johan (35), dan M Ali Akib (50),
Selanjutnya rumah warga yang bergeser sedikit yaitu, milik Zulkifli 45 th wiraswasta. Erwin (37) buruh, Andi Arsa (43) wiraswasta. M Yusup (65) buruh, Abdul Halim (65) wiraswasta.
Sekarang rumah-rumah tersebut sudah dikembalikan ke tempat asalnya dengan ditarik menggunakan ketek. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa itu.
"Dari pristiwa itu tidak ada korban jiwa," ungkap Hercules yang masih bersyukur atas peristiwa yang dialami warganya. Dan Bupati OKI H Iskandar SE telah meninjau ke lapangan.