Dengan Dua Armada Ini Kebakaran yang Terjadi di Wilayah Perairan Dapat Segera Diatasi
Dinas PBK Palembang sudah menyiapkan dua unit speedboat pemadam kebakaran untuk menjangkau daerah perairan.
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Musibah kebakaran di lokasi padat penduduk khususnya di daerah pinggiran Sungai Musi kerap kali membuat kesulitan dinas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) menaklukan si jago merah.
Oleh karena itu, saat ini Dinas PBK Palembang sudah menyiapkan dua unit speed boat untuk menjangkau daerah perairan jika mobil damkar tak bisa memasuki lokasi kejadian.
Kepala Dinas PBK Palembang, Dicky Lenggardi Tatung menerangkan, untuk saat ini pihaknya menyediakan dua speedboat yang stand by di dermaga bawah jembatan Ampera.
"Biasanya di kampung padat penduduk itu mayoritas rumahnya kayu dan di pinggiran sungai. Jadi speed ini akan kita turunkan jika damkar tidak mampu menjangkau lokasi api," jelasnya, Senin (16/10/2017).
Diakuinya, penggunaan speed boat cukup efektif apabila terjadi kebakaran di daerah perairan.
Dengan menggunakan selang puluhan meter dari damkar, speed akan menyedot air sungai dan langsung disemprotkan ke rumah yang terbakar.
"Kapal inilah andalan kami untuk daerah susah dijangkau. Beberapa waktu lalu sudah dicoba dan hasilnya api cepat dipadamkan," tegasnya.
Ia menambahkan, sejauh ini bencana kebakaran di kota Palembang cenderung menurun. Jikapun ada api biasanya telah dipadamkan warga, sehingga ketika damkar tiba api pada umumnya telah padam.
Dicky juga mengimbau, kepada masyarakat yang tinggal di daerah padat penduduk dengan sekeliling air agar memiliki APAR atau pemadam api ringan. Dengan demikian, jika kedapatan ada titik api segera dapat ditanggulangi dengan cepat.
"Syukur untuk kebakaran berkurang jika ada biasanya sudah padam oleh warga. Maka dari itu setiap rumah itu paling tidak ada APAR untuk siaga satu," beber Dicky.