Mantan Navy SEAL Penembak Osama bin Laden Ditangkap Polisi

Saat polisi membangunkan dia, Robert terlihat masih dalam pengaruh minuman keras.

Editor: Soegeng Haryadi
TWITTER
Rob O Neill, anggota pasukan elite Navy SEAL, yang mengaku telah menembak mati Osama bin Laden dalam operasi di Abbottabad, Pakistan, pada Mei 2011. 

SRIPOKU.COM, WASHINGTON DC -- Robert O'Neill, mantan anggota pasukan khusus Navy SEAL yang terkenal karena menembak mati Osama bin Laden, ditangkap polisi karena menyetir sambil mabuk.

Polisi menemukan Robert tertidur di mobilnya pada Jumat (8/4/2016) dini hari di kota Butte, Montana. Saat Robert tertidur, mesin mobilnya masih menyala.

Sheriff Butte-Silver Bow County George Skuletich menggambarkan, pria berusia 39 tahun itu terlihat bingung ketika didatangi polisi.

Saat polisi membangunkan dia, Robert terlihat masih dalam pengaruh minuman keras.

Polisi sebelumnya menerima laporan dari warga yang melihat seorang pria tertidur dalam sebuah mobil di luar sebuah toko.

Setelah dibangunkan, kemudian dibawa Robert ke kantor polisi dan setelah menjalani tes, pria itu memang terbukti mabuk.

Namun, saat diminta melakukan tes dengan menggunakan alat penganalisa napas, Robert menolak sehingga polisi akhirnya menahan dia.

Sang mantan tentara akhirnya dibebaskan setelah membayar uang jaminan pada pukul 04.26 dini hari waktu setempat.

Polisi mengatakan, Robert awalnya mengaku sempat menenggak minuman keras, tetapi kemudian dia mengubah pengakuannya dengan mengatakan dia tertidur karena menenggak obat yang diresepkan dokter.

Robert juga mengatakan, dia tiba di kota Butte setelah bepergian ke luar negeri. Namun, polisi tak mengetahui negara yang dikunjungi Robert.

Robert dijadwalkan menggelar ulang tahunnya yang ke-40 di Butte pada Sabtu (9/4/2016). Namun, rencana itu bisa berantakan karena polisi sudah menjerat Robert dengan dakwaan "menyetir sambil mabuk".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved