Jembatan Ampera Ditutup

Selama berlangsungnya SEA Games mulai 11

Penulis: admin | Editor: Bejoroy
zoom-inlihat foto Jembatan Ampera Ditutup
Sripo/Anton
Ilustrasi.
PALEMBANG, SRIPO — Selama berlangsungnya  SEA Games mulai 11 hingga 22 November mendatang, arus lalu lintas di Jembatan Ampera ditutup. Semua mobil pribadi dan angkutan barang dilarang melintas terkecuali bus khusus Transmusi.

Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Sumsel Ir H Sarimuda MT, Kamis (13/10) mengatakan, Rakor lalu lintas terkait pelaksanaan SEA Games di Palembang dengan beberapa instansi dan kabupaten di Sumsel, seperti Banyuasin dan Ogan Ilir yang digelar Rabu (12/10) lalu, sudah memasuki finalisasi. Namun sebelum diputuskan, hasil Rakor akan dipaparkan di depan Walikota Palembang, Senin (17/10) mendatang di Pemkot Palembang.

“Kita akan paparkan di depan walikota Palembang, setelah itu akan dilakukan simulasi,” katanya.
Untuk angkutan masal bagi kontigen SEA Games, ungkap Sarimuda, digunakan 52 unit Transmusi, sedangkan layanan di titik shuttle bus disiapkan 20 unit Transmusi dan 13 bus Transmusi melayani masyarakat unum seperti biasa. Jika mengandalkan 13 bus transmusi saja untuk melayani transportasi masyarakat, dipastikan terjadi kekurangan bus massal. Untuk itu, ada pertimbangan agar buskota tetap diizinkan beroperasi.

Hanya saja, dari 300 unit buskota yang ada saat ini, kemungkinan besar tidak semua diizinkan beroperasi, mengingat kondisi kelaikan. “Untuk urusan buskota mana yang boleh operasi, akan dilakukan Dishub Kota Palembang,” katanya.

Hal lain yang menjadi perhatian adalah saat opening dan closing SEA Games, poros Jl Jend Sudirman - Jembatan Ampera - Jl H Bastari hingga ke kawasan Jakabaring steril. Kendaraan dinas dan pribadi/umum dan masyarakat asal Seberang Ilir parkir di plaza BKB. Untuk menuju Jakabaring Sport City (JCS), akan dijemput bus air dan di kawasan 7 Ulu disiapkan shuttle bus.

Bagi warga di Seberang Ulu, kawasan parkir di area OPI dan disiapkan shuttle bus.
Selama closing dan opening, kendaraan umum dilarang melintas di Jl Jend Sudirman. Misalnya buskota dari Pusri, akan memutar di Dempo dan kembali ke Pusri, begitu juga sebaliknya. “Selesai acara pembukaan dan penutupan, jalur transportasi normal lagi,” jelas Sarimuda.

Bus BBG
Sarimuda juga memastikan bagi tamu VIP yang menginap di hotel, seperti para Menteri, gubernur se-Indonesia dan duta besar dari masing-masing negara peserta dilarang memakai mobil pribadi dan dinas.

Pasalnya, INASOC --panitia pelaksana SEA Games XXVI --menyiapkan bus eksklusif di hotel-hotel. “Bus disiapkan dan mengantar tamu ke Stadion Gelora Jakabaring saat pembukaan dan acara penutupan,” jelasnya.

Beberapa hal penting lain yang dibicarakan saat Rakor lalu lintas SEA Games, mulai 8-26 November 2011 semua angkutan barang mulai dari truk dan sejenisnya dilarang operasi.

Untuk mendukung pelaksanaan SEA Games di Sumsel, Kementerian Perhubungan RI memberikan bantuan 15 unit bus dengan masing-masing berkapasitas 60 tempat duduk (seat) berbahan bakar gas (BBG). Kemarin, Kamis (13/10) baru lima unit bus yang tiba di Palembang.

Bus-bus ini bakal digunakan sebagai alat transportasi lokal atlet di dalam komplek Jakabaring Sport City karena ramah lingkungan (go green) dari Wisma Atlet ke venue. Selain bus, sarana transportasi atlet juga disiapkan becak dan sepeda. Konon, untuk satu penarik becak, akan diberikan honor oleh KONI Sumsel Rp 100.000 sampai Rp 150.000/orang/hari.

Begitu selesai SEA Games, ungkap Sarimuda, bus-bus akan diserahkan ke Gubernur Sumsel yang selanjutnya akan diserahkan ke daerah.

Uji Petik
Walikota Palembang, H Eddy Santana Putra sempat berang tak dilibatkan sama sekali dalam rapat pengaturan arus lalu lintas sejak awal. Padahal untuk pengaturan jalan wewenang penuh Pemerintah Kota Palembang.

Eddy yang baru kembali dari Italia dan Jakarta, mengaku sudah mengusulkan beberapa poin untuk pengaturan jalur lalu lintas.

Pihaknya secepatnya akan melakukan uji petik kendaraan, misal buskota tak lulus uji petik harus dikandangkan. Uji petik meliputi pemeriksaan roda ban, rem, kondisi mesin, stiker kendaraan juga harus dilepas serta penggantian kaca film. “Jika buskota maupun angkot tidak lulus uji, baru kita kandangkan,” ungkap Eddy.

Justru yang wajib dilarang itu adalah kendaraan pribadi. Makanya selama SEA Games, kata dia, semua jenis kendaraan pribadi dilarang melintas di Jembatan Ampera.

Pihaknya telah menyiapkan kantong-kantong parkir di bawah Jembatan Ampera. Sebagai alternatif, akan disiapkan mobil dinas, shuttle bus, bus transmusi, angkot dan buskota yang sudah lulus uji petik.

Penumpang maupun tamu SEA Games boleh memanfaatkan sarana itu ketika mau melewati Ampera. Untuk rute menuju venue SEA Games hanya kendaraan berbahan bakar BBG saja yang boleh masuk.

“Nanti di depan kantor Bank Sumsel Babel ini dibuat pintu masuk utama, semua kendaraan pribadi bisa dititipkan di kantong-kantong parkir dibawah jembatan Ampera. Pokoknya dibeberapa kawasan akan dibuat kantong parkir untuk kendaraan umum maupun pribadi,” katanya.

Perlu pengalihan rute untuk jalur buskota maupun angkutan umum mulai dari simpang Bandara SMB II hingga Jakabaring. Pihaknya juga akan mengeluarkan aturan pelarangan parkir di sepanjang bahu-bahu jalur strategis. “Ini sifatnya pelarangan keras, siapa yang melanggar kendaraannya akan kita gembok hingga derek dan dikandang,” ucap dia.

Lalu bagaimana untuk warga yang tinggal di Ampera maupun kawasan Jakabaring, Eddy menjelaskan akan dibuatkan jalur khusus bagi mereka sehingga aktivitasnya jadi tidak terganggu.  (sin/sta)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved