Berita Musi Banyuasin
Desa Mekar Kecamatan Sungai Lilin Muba Raih Penghargaan Desa Prosfektif Good Governance
Penerepan dan pengelolaan keuangan desa terbaik pada tahun anggaran 2018, diraih Desa Mekar Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Muba.
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Tarso
Laporan wartawan sripoku.com, Fajeri Ramadhoni
SRIPOKU.COM, SEKAYU - Penerepan dan pengelolaan keuangan desa terbaik pada tahun anggaran 2018, Desa Mekar Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Muba.
Desa Mekar berhasil mendapatkan penghargaan Desa Prospektif Good Governance dalam Pengelolaan Keuangan Desa di Wilayah Sumsel dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Perbendaharaan Wilayah Sumsel.
Dimana desa tersebut mengelola keuangan transparan dan akuntabel.
Camat Sungai Lilin Emilya Aprilita SSTP mengatakan atas pengelolaan keuangan desa dengan baik Desa Mekar berhasil masuk lima besar mengikuti lomba desa ditingkat Provinsi Sumsel.
Dimana kategori yang didapat karena Desa Merka mempunyai inovasi desa.
"Desa Mekar mempunyai inovasi dalam penerapan simpel desa dan sudah mempunyai maket desa guna pengembangan untuk menjadi desa wisata olahraga,"ujar Emil.
• Hotel Callista Lahat Siapkan Paket Rafting dan Outbound, Paket Ini Seru dan Menyenangkan
• Komplotan Pencuri Buah Sawit Perkebunan PTPN VII Kecamatan Sungai Lais Muba tak Berkutik
• 1000 Voucer Makanan Digratiskan, Wabup Banyuasin Resmikan Food Garden di Pintu Masuk Perkantoran
Pengelolaan keuangan dengan baik tentunya sangat baik bagi setiap desa, karena transparan dan akuntabel hal yang utama.
"Alhamdulillah Desa Mekar dari Kecamatan Sungai Lilin masuk lima besar lomba desa tingkat provinsi mewakili Kaupaten Muba, semoga penghargaan ini akan menjadi motivasi untuk lebih memajukan desa,"ungkapnya.
Bupati Muba H Dodi Reza Alex berharap melalui lomba desa ini akan menumbuhkan semangat pemerintah desa dan kelurahan untuk berinovasi dan membangun lebih baik daerah yang mereka pimpin.
"Diharapkan, untuk desa lainnya di Kabupaten Muba agar dapat turut serta juga nantinya mengikuti kegiatan Lomba Desa Tingkat provinsi agar menjadi motivasi untuk terus berkarya dan bekerja lebih baik lagi, demi pelayanan kepada masyarakat serta mewujudkan Desa yang maju dan mandiri, "ujar Dodi.
Sementara itu dalam sambutan Gubernur Sumsel, dikatakannya dengan diadakan lomba ini, diharapkan mampu mendorong upaya percepatan pembangunan atas dasar tekad dan kemauan sendiri di masing-masing desa.
"Pada hakikatnya ini evaluasi program desa/kelurahan, evaluasi kepemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan. Maka keterlibatan masyarakat sangat penting. Sesuai esensi atau kebutuhan dan memberikan manfaat untuk kesejahteran masyarakat," ungkapnya.
