Youtuber ini Dipenjara dan Didenda Rp 320 Juta , Gara-gara Prank Ganti Krim Oreo dengan Pasta Gigi
ReSet membuat video prank yakni memberikan kue Oreo yang sudah dia ganti isi krimnya dengan menggunakan pasta gigi kepada seorang pengemis di Barcelon
SRIPOKU.COM , MADRID --- Rasa krim yang dimiliki biskuit dengan jargon 'diputer, dijilat, dicelupin' itu memang nikmat tiada duanya.
Namun, apa jadinya bila krim oreo digantikan dengan pasta gigi?
Peristiwa langka ini terjadi di Spanyol.
Seorang Youtuber membuat video prank yang memicu kemarahan publik dan dijatuhi hukuman oleh pengadilan Barcelona, Madrid.
Kanghua Ren, atau yang lebih dikenal sebagai ReSet, adalah seorang Youtuber yang baru-baru ini mendapatkan kecaman dari berbagai pihak karena ulahnya.
Hal ini karena ReSet membuat video prank yakni memberikan kue Oreo yang sudah dia ganti isi krimnya dengan menggunakan pasta gigi kepada seorang pengemis di Barcelona.
Atas apa yang telah diperbuat oleh ReSet, dia dijatuhi hukuman penjara selama 15 bulan dan harus membayar 20 ribu euro atau sekitar 320 juta kepada korbannya.
Dilansir dari The New York Times, Ren dinyatakan bersalah karena melanggar integritas moral pria tunawisma.
Namun, dia tidak menjalani hukuman apa pun di balik jeruji besi, karena hukum Spanyol biasanya memungkinkan hukuman di bawah dua tahun bagi pelanggaran pertama.
Selain itu, pengadilan Barcelona, dalam putusan yang diterbitkan pada hari Jumat di media berita Spanyol, juga memerintahkan YouTube Ren dan saluran media sosial lainnya ditutup selama lima tahun.
Ren, yang berusia 19 tahun saat itu, memfilmkan dirinya pada awal 2017 menggantikan krim di dalam kue dengan pasta gigi.
Hal ini dilakukannya setelah ditantang oleh satu dari 1,2 juta pengikutnya untuk melakukan lelucon.
Akhirnya dia memberikan Oreo yang telah dia ganti krimnya kepada pria tunawisma di luar sebuah supermarket, bersama dengan uang sekitar 20 euro.
Dikutip dari surat kabar El Pais, pria tunawisma itu diidentifikasi hanya sebagai Gheorge L, seorang pria berusia awal 50-an yang lahir di Rumania.
Dan Gheorge L pernah bekerja sebagai gembala sebelum pindah ke Barcelona.