Baini alias Yeri Beni Tersangka Begal di Kabupaten PALI Ini Dilumpuhkan Polisi dengan tembakan

Laporan wartawan sripoku.com, Ardani Zuhri

SRIPOKU.COM, MUARAENIM -- Gembong perampok Baini alias Yari Beni (20) warga Desa Betung, Kecamatan Penukal Abab, Kabupaten PALI, ditembak polisi.

Namun sebelum ditangkap pelaku nekat menabrak mobil dan menyerang petugas dengan Sajam di Desa Betung, Kecamatan Penukal Utara, Kabuoaten PALI.

Sehingga petugas mengambil tindakan tegas dengan melumpuhkannya menggunakan timah panas.

Kapolres Muaraenim AKBP Afner didampingi Kabag Ops Polres Muaraenim Kompol Irwan dan Kapolsek Penukal Abab Iptu Alpian, Selasa (4/6/2019), mengatakan bahwa tersangka Baini CS adalah spesialis pelaku begal atau Curas (Pencurian dengan Kekerasan) di wilayah Kabupaten PALI dan sekitarnya.

Dalam sepak terjangnya pada tahun 2019, sedikitnya ada delapan korban yang melapor akibat ulah pelaku.

Adapun modusnya, pelaku Baini CS yang berboncengan dengan rekannya berpura-pura terjatuh dari motor didepan kendaraan korbannya.

Ketika korban lengah ataupun berniat menolong, tiba-tiba pelaku langsung menodongkan Senjata Api Rakitan (Senpira) kepada korbannya dan merampas kendaraan dan barang-barang berharga milik korban.

• Cerita Salah Seorang Warga Kota Palembang yang Ikut Rayakan Idul Fitri 1440 H Lebih Awal, Hari Ini

• Tips Mencegah Ngantuk Saat Berkendara Mau Mudik Lebaran

• Hanya Dengan Biji Ketumbar, Lemak Perut Rontok Hanya Dalam 5 Hari

Masih dikatakan Kapolres, akibat sepak terjang komplotan pelaku, masyarakat menjadi resah. Sehingga aksi pelaku Cs ini menjadi atensi kepolisian.

Polisi kemudian mengetahui keberadaan para pelaku, dan salah satu pelaku sedang berada di Desa Betung dan sering keluar hutan tempat persembunyiannya.

Sekira pukul 17.00, tim Reskrim Polsek Penukal Utara, mengintai di jalan makam pahlawan, dan melihat pelaku sedang mengendarai motornya.

Melihat hal tersebut langsung dilakukan pengejaran sampai di jalan lingkar Desa Betung, tiba-tiba pelaku berbalik arah dan menabrak mobil petugas, sehingga pelaku dan motornya terjatuh.

Namun ternyata pelaku bukannya menyerah tetapi bangkit dan langsung menghunuskan Sajam sambil menyerang petugas Bripda Irham.

Melihat nyawanya terancam, petugas langsung melumpuhkan pelaku dengan tembakan. Setelah berhasil dilumpuhkan, pelaku langsung dibawa ke puskesmas Penukal untuk menjalani perawatan.

Saat ini, lanjut Afner, pihaknya telah mengamankan pelaku berikut barang buktinya tiga bilah sajam jenis pisau garpu, empat bilah sajam parang panjang, satu perangkat Keranjang kerupuk, satu unit Sepeda motor Honda Revo 110 tanpa plat nomor, dan satu unit Sepeda motor Mocin Tajima tanpa plat nomor.(ari)